Jakarta, IDM – Korea Selatan (Korsel), Amerika Serikat (AS), dan Jepang melakukan latihan udara trilateral untuk pertama kalinya, sebagai tanggapan terhadap ancaman nuklir Korea Utara (Korut) yang terus berkembang.
Dilansir dari Yonhap, Senin (23/10), latihan yang digelar di sekitar Semenanjung Korea ini bertujuan untuk mengimplementasikan perjanjian trilateral untuk meningkatkan kerja sama pertahanan khususnya menghadapi Korut. AS mengerahkan pesawat pembom B-52 berkemampuan nuklir sedangkan Jepang dan Korsel mengirim pesawat tempur.
Baca Juga: Bantuan ke Gaza Mulai Masuk Dari Perbatasan Mesir
“Latihan ini dirancang untuk menindaklanjuti perjanjian pertahanan yang dibahas dalam pertemuan puncak Camp David pada bulan Agustus dan memperluas kemampuan respons ketiga negara terhadap ancaman nuklir dan rudal Korut,” kata Angkatan Udara Korsel.
Meskipun Angkatan Udara AS telah melakukan latihan bilateral terpisah dengan masing-masing mitra, ini merupakan pertama kalinya mereka melakukan latihan udara gabungan.
Baca Juga: Makin Tegang, Kapal Cina dan Filipina Tabrakan di Wilayah Sengketa
Sebelumnya, mereka juga telah menggelar latihan maritim trilateral di wilayah yang sama untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun. Sementara, Korut menanggapi tindakan itu sebagai ancaman yang dapat merusak stabilitas perdamaian di kawasan. (bp)
