Jakarta, IDM – Menteri Pengadaan dan Industri Pertahanan Inggris, Maria Eagle bersama otoritas Ukraina memulai negosiasi kontrak berdasarkan Perjanjian Dukungan Ekspor Pertahanan, sebagai komitmen dukungan dalam memukul mundur Rusia.
Sebelumnya, perjanjian itu ditandatangani kedua negara ketika Presiden Zelensky berkunjung ke Inggris pada bulan lalu. Perjanjian tersebut akan memungkinkan Ukraina untuk mendapat bantuan dana dan peralatan militer Inggris.
Baca Juga: Usai Pembunuhan Pemimpin Hamas, Iran Sebut akan Hukum Israel
Hal ini juga akan membantu meningkatkan industri pertahanan kedua negara sekaligus mendorong kerja sama militer jangka panjang.
“Inggris bersatu dengan Ukraina. Pemerintah kami telah berjanji untuk meningkatkan dukungan, mengonfirmasikan £3 miliar per tahun untuk mendukung Ukraina dan paket amunisi, rudal antitank, dan senjata artileri,” kata Eagle melansir Gov.uk, Selasa (6/8).
Baca Juga: Pentingnya Manajemen Intelektual Pertahanan
“(Ini) merupakan wujud lain dari komitmen kami untuk bekerja sama dengan industri guna meningkatkan produksi perlengkapan militer dan untuk Ukraina maupun untuk mengisi kembali persediaan Inggris,” tambahnya.
Selain bertemu otoritas terkait, ia juga mengunjungi fasilitas industri Inggris di Ukraina. Inggris turut menyediakan perawatan dan perbaikan untuk senjata yang dipasok negaranya untuk Ukraina. (bp)