Jakarta, IDM – Belanda berencana membeli sekitar 96 tank Leopard 1 dari perusahaan Swiss untuk dikirim ke Ukraina. Rencana tersebut diputuskan sebagai wujud komitmen Belanda membantu Ukraina memukul mundur pasukan Rusia.
Dilansir dari Economic Times, Sabtu (3/6), Kementerian Pertahanan Belanda masih harus menunggu izin dari pemerintah Swiss selaku negara produsen Leopard 1. Sebab, hingga kini Swiss memilih netral dan tidak pernah mengirim bantuan senjata ke Ukraina.
Baca Juga: Perkuat Pertahanan Komunikasi Ukraina, AS Sepakat Beli Layanan Satelit Starlink
Pada Februari lalu, pemerintah Belanda juga telah menyatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Jerman dan Denmark untuk memasok setidaknya 100 tank Leopard 1A5 ke Ukraina.
Leopard 1A5 merupakan pembaruan dari tank Leopard 1 yang mulai digunakan Angkatan Bersenjata Jerman pada tahun 1965. Sementara Leopard 1A5 diproduksi tahun 1980-an dan ini dilengkapi senjata utama 105 mm dengan total berat 40 ton.
Baca Juga: Diduga Latih Pilot Cina, Jerman Selidiki Sekelompok Mantan Perwira AU
Kelemahan dari Leopard 1A5 yang mampu memuat empat orang ini adalah lapis bajanya tergolong tipis menurut standar modern. Namun, tank tersebut dinilai masih efektif dalam mendukung pasukan Ukraina di medan tempur. (bp)