Jakarta, IDM – Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mendesak Israel dan Hamas untuk segera mencapai kesepakatan mengenai rencana gencatan senjata yang diusulkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.
“Saya menyambut baik inisiatif perdamaian yang baru-baru ini diuraikan oleh Presiden Biden dan mendesak semua pihak untuk memanfaatkan kesempatan ini dalam mencapai kesepakatan,” kata Guterres dalam KTT ‘Call for Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza’ di Yordania, dikutip dari Al Jazeera, Rabu (12/6).
Baca Juga: AS dan Polandia Luncurkan Operasi untuk Perangi Disinformasi dari Rusia
Lebih lanjut, ia menggambarkan situasi terkini di Gaza sangat menyedihkan. Ia pun menyerukan agar komunitas internasional bersatu mendukung UNRWA (Badan PBB untuk pengungsi Palestina) dalam menghadapi dampak konflik terhadap rakyat sipil di wilayah tersebut.
“UNRWA adalah tulang punggung respons kemanusiaan ini, dan mereka telah mengalami penderitaan yang tidak dapat ditoleransi bersama dengan pihak yang didukungnya,” ujarnya.
Baca Juga: Rusia dan Belarusia Gelar Latihan Nuklir
Menurutnya, kecepatan dan skala kematian di Gaza tidak pernah terjadi di tempat lain, selama ia menjabat sebagai Sekjen PBB. Berdasarkan laporan Otoritas Kesehatan Gaza, lebih dari 37.100 warga Palestina telah terbunuh termasuk wanita dan anak-anak, serta hampir 84.700 lainnya terluka.
Selain itu, setelah delapan bulan perang Israel-Hamas, sebagian besar wilayah Gaza hancur dan terjadi krisis kemanusiaan akibat blokade makanan, air bersih, hingga obat-obatan. (bp)