Jakarta, IDM – Seekor paus beluga yang diduga mata-mata Rusia kembali terlihat di lepas pantai Swedia pada Selasa (30/5). Hvaldimir, terlihat pertama kali mengenakan alat khusus yang berasal dari Rusia melingkari tubuhnya pada tahun 2019.
Dilansir dari BBC, Rabu (31/5), organisasi yang mengamati paus OneWhale, mengatakan bahwa beluga jinak itu pertama kali mendekati kapal Norwegia di dekat pulau Ingoya yang berjarak 415 km dari Murmansk, pangakalan armada Utara Rusia.
Baca Juga: Korsel Desak Kerja Sama Global untuk Menekan Program Rudal Nuklir Korut
Kala itu, ia ditemukan dilengkapi dengan kamera GoPro dan klip bertuliskan “Peralatan St Petersburg.”
Paus beluga itu kemudian diberi nama Hvaldimir dan badan intelijen Norwegia berpendapat kemungkinan ia dilatih oleh tentara Rusia untuk mengumpulkan informasi tertentu.
Sementara, pemerintahan Rusia tidak pernah menanggapi klaim bahwa Hvaldimir dilatih oleh tentara Rusia.
Baca Juga: AS Desak Turki Setujui Keanggotaan Swedia di NATO
Menurut ahli biologi kelautan OneWhale Sebastian Strand, munculnya Hvaldimir ke perairan Swedia karena perubahan kadar hormon yang mendorongnya untuk mencari pasangan.
“Beluga adalah spesies yang sangat sosial. Bisa jadi dia sedang mencari paus beluga lainnya.”
Paus beluga cenderung hidup di perairan es Arktik di sekitar Greenland, Rusia, Alaska, dan Norwegia utara, dan mayoritas akan bermigrasi ketika musim panas. (bp)
