Jakarta, IDM – Menteri Pertahanan Australia Richard Marles mengatakan bahwa pihaknya akan mengirimkan 49 tank M1A1 Abrams kepada Ukraina. Tujuannya untuk membantu memperkuat pertahanan pasukan Ukraina menjelang musim dingin.
“Kami bahu-membahu dengan Ukraina dalam perjuangan mereka melawan invasi ilegal Rusia,” kata Conroy, yang akan bertemu pejabat Ukraina di markas NATO, Brussels, Belgia untuk membahas bantuan tersebut pada akhir pekan ini, melansir ABC, Kamis (17/10).
Baca Juga: Zelensky Sebut Korut Kirim Pasukan dan Senjata untuk Bantu Rusia
“Tank-tank ini akan memberikan lebih banyak daya tembak dan mobilitas bagi Angkatan Bersenjata Ukraina, dan melengkapi dukungan yang diberikan oleh mitra kami untuk brigade lapis baja Ukraina. Australia telah teguh dalam dukungan kami untuk Ukraina,” tambahnya.
Tank M1A1 Abrams itu awalnya akan dinonaktifkan oleh Australia di tahun depan karena sudah tua. Namun, puluhan tank itu disebut masih dapat digunakan walau sebagian akan memerlukan perbaikan kecil.
Sementara, pemerintah Australia akan mengganti tank seberat 60 ton itu dengan 75 Tank M1A2 generasi baru. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyambut baik keputusan tersebut.
Baca Juga: Hizbullah Tegaskan Gencatan Senjata akan Akhiri Konflik dengan Israel
“Saya sangat berterima kasih atas keputusan berani Australia untuk menyediakan 49 tank M1A1 Abrams bagi pertahanan kita terhadap agresi Rusia,” tulis Zelensky melalui platform X.
“Kami menghargai kemitraan kami dengan Australia dan kontribusinya yang berarti untuk mencapai perdamaian yang adil dan abadi di Ukraina, memulihkan stabilitas di Eropa, dan melindungi tatanan internasional yang berdasarkan aturan,” tambahnya. (bp)