Jakarta, IDM – Ukraina mengklaim pasukannya telah berhasil merebut kembali tiga wilayah yang diduduki pasukan Rusia. Hal ini disebut sebagai awal keberhasilan Ukraina dalam melakukan serangan balasan selama kurang dari satu minggu terakhir.
Dilansir dari Reuters, Senin (12/6), pasukan Ukraina mengklaim berhasil merebut Blahodatne di wilayah Donetsk dan mengibarkan bendara di atas reruntuhan gedung di sana. Wilayah pemukiman di Neskuchne, yang berjarak sekitar 170 km dari Blahodatne, juga disebut telah terbebas dari pasukan Rusia.
Baca Juga: AS Sebut Iran Bantu Rusia Produksi Drone Kamikaze
“Kami melihat hasil pertama dari tindakan serangan balik,” kata Valeryi Shershen, juru bicara sektor militer ‘Tavria’ Ukraina.
Kemudian, Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar juga mengatakan, pasukan Ukraina telah menduduki Makarivka yang berdekatan dengan markas komando militer Ukraina di bagian selatan.
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan, Ukraina berupaya melakukan serangan balik dan mencoba menembus garis pertahanan Rusia. Namun, upaya itu disebut tidak berhasil dan justru memakan banyak korban.
Baca Juga: Sejumlah Negara Anggota NATO Buka Kemungkinan Kirim Pasukan ke Ukraina
Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky turut memberi konfirmasi atas dimulainya operasi serangan balasan untuk merebut kembali tanah di timur dan selatan Ukraina pada Sabtu (10/6).
“Kelompok pasukan operasional strategis sektor Khortytsia dan Tavria yang bertempur. Terima kasih untuk setiap kemajuan, untuk setiap pertempuran,” kata Zelensky dikutip dari laman resmi kepresidenan Ukraina. (bp)