Jakarta, IDM – Militer Korea Selatan (Korsel) mengatakan bahwa Korea Utara (Korut) telah meluncurkan beberapa rudal balistik jarak pendek ke arah Laut Timur pada Kamis (8/5), sekaligus menjadi uji coba rudal balistik pertama sejak Maret lalu.
Peluncuran rudal ini dideteksi oleh Kepala Staf Gabungan Korsel (Joint Chief of Staff/JCS), yang melibatkan beberapa rudal balistik jarak pendek dari kota pesisir Wonsan, sekitar pukul 8:10 pagi waktu setempat.
Baca Juga: Balas Houthi, Israel Luncurkan Serangan Udara ke Yaman
“Militer kami telah meningkatkan pengawasan terhadap peluncuran tambahan dan mempertahankan postur kesiapan penuh sambil berbagi informasi tentang rudal balistik Korut dengan Amerika Serikat (AS) dan Jepang,” kata JCS, melansir Yonhap.
Korut terakhir kali uji coba rudal balistik pada 10 Maret lalu, saat Korsel dan AS menggelar latihan gabungan tahunan bertajuk ‘Freedom Shield’ di Semenanjung Korea. Peluncuran itu pun merupakan uji coba rudal balistik kedua Korut sejak Presiden AS Donald Trump resmi menjabat pada Januari.
Baca Juga: India Luncurkan Serangan Udara ke Sembilan Titik di Pakistan
Korut dilarang mengembangkan rudal balistik berkemampuan nuklir berdasarkan resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, tetapi dalam beberapa tahun terakhir Pyongyang nampak menggencarkan mengembangkan seluruh jenis rudal.
Selain itu, intelijen AS pun melaporkan bahwa Korut telah memasok berbagai jenis senjata termasuk rudal balistik jarak pendek ke Rusia, untuk digunakan dalam konflik melawan Ukraina. Korut juga mengakui telah mengerahkan pasukan untuk membantu Rusia bertempur. (bp)