Jakarta, IDM – Sejumlah personel TNI Angkatan Udara (TNI AU) asal Skadron Udara 33, Lanud Sultan Hasanuddin (HND) Makassar mengikuti latihan bersama (latma) Pacific Airlift Rally 2023 di Filipina sejak 12 hingga 19 Agustus 2023.
Mereka bertolak menuju lokasi latihan di Clark Air Force Base, Filipina pada Sabtu (12/8) lalu. Latihan yang digelar setiap dua tahun sekali ini turut diikuti oleh 4 negara lainnya seperti Amerika Serikat (AS), Jepang, Filipina dan Malaysia. Kelima negara tersebut diketahui sama-sama menjadi operator (pengguna) pesawat C-130 Hercules.
Baca Juga: Selama Dua Pekan, TNI AL-Amerika Serikat Ikuti Latma Seacat 2023 di Singapura
“Latma ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama antarnegara dalam bidang penerbangan militer. Selain itu, keterlibatan Skadron Udara 33 dalam latma ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam memperkuat hubungan diplomasi dan pertahanan regional seraya meningkatkan keterampilan dan profesionalisme dalam operasi udara,” tulis TNI AU dikutip dari keterangan foto dalam Instagram @militer.udara, Selasa (15/8).
“Pada kesempatan yang sama, Skadron Udara 33 memiliki kehormatan besar sebagai deputy leader dalam pelaksanaan terbang formasi 4 pesawat di antara kelima negara peserta,” sambung TNI AU.
Baca Juga: Kepala Staf Angkatan Darat Terima Medali Kehormatan Negara Kamboja
Selain melakukan penerbangan bersama, kegiatan lainnya yang terdapat dalam latma ini adalah Table Top Exercise (TTX) dan Subject Matter Expert Exchange (SMEE). Pertama, TTX merupakan kegiatan yang dirancang untuk meningkatkan koordinasi dan perencanaan dalam skenario yang realistis. Kegiatan ini diikuti oleh 15 negara.
Sementara itu SMEE merupakan sarana bagi para ahli untuk berbagi pengetahuan serta pengalaman dalam berbagai aspek yang terdapat pada penerbangan militer. (yas)
