Balikpapan, IDM – Pangdam VI/Mlw, Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso memimpin upacara penyambutan Purna Tugas Satgas Yonif Raider 613/Raja Alam setelah melaksanakan tugas sebagai Satgas Satuan Organik Papua, berlangsung Pelabuhan Semayang Balikpapan, Jumat (8/4/).
Dalam sembutannya, Teguh mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas nama seluruh keluarga besar Kodam VI/Mulawarman.
“Saya selaku Pangdam VI/Mulawarman dan atas nama seluruh keluarga besar Kodam VI/Mulawarman, mengucapkan selamat datang kepada Satgas Yonif Raider 613/Raja Alam sebagai Satgas Satuan Organik Papua di home base,” ujar Teguh.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan pelaksanaan tugas dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, telah dilaksanakan secara profesional sehingga berjalan dengan baik, aman dan lancar,” ucap Teguh.
Selanjutnya, Teguh berharap kebanggaan, dedikasi dan semangat yang telah ditunjukkan selama di daerah operasi tetap dapat dipertahankan.
Kemudian lanjutnya, keberhasilan yang telah dicapai di daerah penugasan, jadikan bekal dan pengalaman yang sangat berharga dalam menyongsong tugas-tugas ke depan yang semakin berat dan penuh dinamika.
Teguh, juga menekankan akan segera melakukan inventarisasi dan pemeriksaan, baik personel, materiel maupun langkah-langkah administrasi lainnya sesuai ketentuan serta prosedur yang berlaku.
“Pertanggungjawabkan semua peralatan Satuan yang digunakan selama operasi, laksanakan kegiatan Harcegah sebelum penggudangan agar peralatan tersebut tetap dapat digunakan dalam penugasan di masa yang akan datang,” pinta Teguh.
Untuk diketahui, Yonif Raider 613/Raja Alam yang berjumlah 450 personel telah melaksanakan Tugas Pamtas di Papua selama 11 bulan, dengan daerah penugasan di Kabupaten Puncak Jaya dan Kabupaten Mimika. Mereka telah kembali dalam keadaan aman.
Selama penugasan di Papua, Satgas Raider Yonif 613/Raja Alam berhasil mendapatkan 2 pucuk senjata jenis Mouser dan M 16. Atas Prestasinya tersebut 2 personel Yonif Raider 613/Raja Alam mendapatkan piagam penghargaan dari KSAD, atas nama Serda Darius dan Praka Maigolan, di mana kedua personel tersebut merupakan putra asli Kalimantan. Sedangkan 109 personel mendapatkan piagam pengharagaan dari Dankolakops Pinang Sirih 03 Brigjen TNI Susilo. (gin)