Jakarta, IDM – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo menjadi inspektur upacara pada peringatan HUT TNI Angkatan Udara (TNI AU) ke-76, yang digelar di Lapangan Dirgantara Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, Sabtu (9/4).
Peringatan HUT TNI AU tahun ini mengusung tema “Dengan Dilandasi Semangat Swa Bhuwana Paksa TNI Angkatan Udara, Siap Menjaga Keamanan Wilayah Udara dan Mendukung Program Pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional.”
“Pada peringatan HUT TNI Angkatan Udara, saya mengajak seluruh personel TNI AU untuk memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara. Serta menyatukan persepsi dan menyamakan perspektif menghadapi tantangan disruptive di masa depan,” ujar Fadjar yang dikutip dari Youtube Dispenau.
Upacara tersebut juga turut dimeriahkan oleh demo flypast pesawat-pesawat Grob, The Jupiters, T-50i dan F-16. Kemudian, terdapat pertunjukan dari Taruna-Taruni Akademi Angkatan Udara (AAU), pengumuman pemenang lomba Photobook Contest dan desain logo, serta peluncuran buku Indonesian Air Force in Action.
Berbicara mengenai sejarah pembentukan TNI AU berawal dari pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR), pada 23 Agustus 1945. BKR dibentuk untuk memperkuat Armada udara, karena saat itu kekurangan pesawat dan fasilitas lainnya.
Seiring waktu, BKR merubah nama menjadi TKR yang berarti Tentara Keamanan Rakyat, pada 5 Oktober 1945. Tidak berselang lama, nama TKR diubah kembali menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) pada 23 Januari 1946.
Tetapi, dalam waktu 3 bulan namanya diubah kembali menjadi Angkatan Udara Republik Indonesia agar sejajar dengan Angkatan Darat dan Angkatan Laut. Hal tersebut, akhirnya menjadi peringatan lahirnya TNI AU. (BFM)