Jakarta, IDM – Sertu Kacuk Tri Bowo, personel Satuan Pertahanan Pangkalan (Sathanlan) Lanud Atang Sendjaja (Ats) Bogor baru saja menorehkan prestasi di ajang internasional, Gateball India Open Tournament 2023, dengan membawa pulang gelar juara I pada kategori beregu putra.
Atas prestasi tersebut, Komandan Lanud (Danlanud) Ats Marsma TNI M. Taufiq Arasj mengungkapkan rasa bangga sekaligus apresiasinya kepada Sertu Kacuk.
“Prestasi yang telah diperoleh Sertu Kacuk ini harus menjadi contoh positif bagi seluruh personel Lanud Ats, bukan hanya di cabang olahraga gateball saja, tetapi juga di kegiatan lain, demi mengharumkan nama Lanud Ats,” ungkapnya.
Baca Juga: Sosok Mayjen TNI Rafael Granada Baay Danpaspampres yang Kini Jabat Pangdam V/Brawijaya
Melansir keterangan Penerangan Lanud Ats, Selasa (5/11), Sertu Kacuk mengungkap bahwa prestasi ini menjadi kenangan manis tersendiri bagi dirinya sekaligus putranya, yang juga berada dalam satu tim yang sama.
Kacuk berkisah, tim yang seharusnya berangkat untuk mengikuti kompetisi ini adalah tim gateball dari Nusa Tenggara Barat. Saat babak kualifikasi PON pada bulan September 2023 lalu, tim NTB yang berhasil meraih emas. Sementara itu, Sertu Kacuk dan timnya yang tergabung dalam Pengprov Gateball Jawa Barat harus puas berada di posisi kedua dengan membawa pulang perak.
“Salah satu anggota timnya (NTB) berhalangan karena ada urusan keluarga. Akhirnya turunlah ke yang dapat perak, ya saya bersama anak,” jelas Kacuk.
Baca Juga: KSAL Berharap TNI AL Bisa Miliki OPV ITS Morosini
Kesempatan itu kemudian tidak disia-siakan oleh personel Sathanlan Lanud Ats ini, hingga akhirnya dirinya beserta tim berhasil menyabet gelar juara. Meski sudah mendapat juara I, Kacuk mengaku jika ia akan tetap meningkatkan kemampuannya dalam olahraga gateball.
“Saya tetap akan meningkatkan skill dan harus lebih baik dari sekarang, karena masih ada tanggung jawab untuk membawa nama baik Pengprov Gateball Jabar yang diketuai oleh Marsda TNI (Pur) Ishak Irwan Dunggio di kancah PON tahun 2024, tepatnya pada bulan September di Medan,” pungkas Kacuk. (yas)
