Jakarta, IDM – Lanud Adi Soemarmo mendukung kegiatan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang diinisiasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mitigasi kekeringan yang sering melanda Pulau Jawa. Melalui operasi ini diharapkan debit air waduk yang tersebar di seluruh Pulau Jawa dapat meningkat.
Baca Juga: Puluhan Prajurit TNI AD Dilantik Jadi Prajurit Infanteri Setelah Tempuh Latihan 24 Hari
Dengan demikian, airnya dapat digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pertanian, industri, hingga kebutuhan mereka sehari-hari.
Operasi TMC ini telah dilakukan sejak 31 Mei hingga 10 Juni 2024 dengan mengerahkan Pesawat Casa C-212 A-2105. Pesawat yang diawaki oleh Kapten Pnb Faizal tersebut melakukan operasi TMC secara serentak di sejumlah kota besar meliputi Malang, Solo, dan Bandung.
“Dalam operasi tersebut, setiap lokasi akan menerima penyebaran garam dengan estimasi total mencapai 16 ton. Penyebaran garam ini diharapkan dapat memicu hujan buatan yang nantinya akan menambah volume air di waduk-waduk yang ada,” tulis Penerangan Lanud Adi Soemarmo dilansir Senin (3/5).
Baca Juga: Berbagi Informasi dan Teknis Operasi H-225M, 4 Perwira TNI AU Ikuti Group Meeting di Thailand
Pada pelaksanaan hari Sabtu (1/6) kemarin, pesawat C-212 A-2105 dilaporkan berhasil melakukan dua sorties penerbangan untuk menyebarkan garam di wilayah yang telah ditentukan.
“Setiap sortie dilaksanakan dengan koordinasi yang ketat antara pihak TNI Angkatan Udara dan tim teknis dari Kementerian PUPR untuk memastikan efektivitas penyebaran garam dan keselamatan operasi,” pungkas Penerangan Lanud Adi Soemarmo. (yas)