Jakarta, IDM – Kepala Penerangan Komando Operasi (Kapen) Koops Habema Letkol Arh Yogi Nugroho memastikan TNI-Polri tidak pernah menggunakan gedung sekolah untuk akomodasi militer.
Hal ini dikatakannya menyanggah tuduhan juru bicara manajemen Markas Pusat Komando Nasional (Komnas TPNPB-OPM), Sebby Sambom yang dalam wawancaranya dengan media Tempo menyebut bahwa pembakaran bangunan SD Inpres oleh OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau karena bangunan tersebut dipakai oleh aparat yang bertugas di Distrik Homeyo.
Baca Juga:Â Satgas Mobile Yonif 509 Kostrad Beri Pelayanan Kesehatan Hingga Borong Hasil Tani Rakyat Papua
“Pernyataan Sebby Sambom tidak benar karena akomodasi prajurit TNI yang melaksanakan tugas di Papua seluruhnya merupakan akomodasi militer dan tidak ada gedung-gedung sekolah yang digunakan sebagai akomodasi militer,” kata Letkol Yogi.
Lebih lanjut Kapen Koops Habema menyatakan bahwa untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas operasi, Satgas TNI telah menempati sejumlah akomodasi yang variatif bentuknya sebagai tempat tinggal para prajurit.
Baca Juga:Â Tersangka OPM Pembunuh Danramil Aradide Sering Mendapat Bantuan Sembako
“Kehadiran Satgas TNI yang disambut baik oleh masyarakat, telah berdampak positif berupa dukungan masyarakat dalam membantu penyiapan akomodasi pasukan Satgas TNI di tanah Papua. Variasi bentuk akomodasi militer tersebut juga termasuk kantor instalasi militer seperti Koramil, serta beberapa tempat akomodasi semi permanen lainnya yang layak ditempati,” jelas Letkol Yogi. (rr)