Jakarta, IDM – Wakil komandan (Wadan) Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) Marsma TNI Deny Muis memimpin apel kesiapan pengamanan KTT ASEAN Plus ke-43 tahun 2023 di lapangan Wing Komando (Wingko) I Kopasgat, Jumat (25/8).
Dilansir dari keterangan Penerangan Kopasgat, Sabtu (26/8) dijelaskan, sejumlah hal yang dicek oleh Deny meliputi kesiapan prajurit, perlengkapan, hingga alutsista yang nantinya akan digunakan oleh para prajurit Wingko I dan Satbravo 90 Kopasgat dalam penugasan kali ini.
Pengerahan unsur pasukan khusus TNI AU untuk mengamankan perhelatan ajang internasional seperti ini bukanlah yang pertama. Sebagai contoh, Kopasgat tercatat pernah ambil bagian dalam operasi pengamanan Presidensi G20 yang digelar di Bali pada akhir tahun 2022.
Baca Juga: PT PAL Produksi Kapal Frigate Merah Putih
Selain itu, pada pelaksanaan KTT ASEAN ke-42 yang digelar di Labuan Bajo pada 9-11 Mei 2023, prajurit baret jingga kembali dilibatkan untuk pengamanan VVIP. Salah satu tim yang dikerahkan saat itu adalah tim antidrone.
Tim tersebut bertugas untuk melumpuhkan gangguan-gangguan yang diakibatkan oleh drone maupun pesawat tanpa awak dengan menggunakan senjata antidrone.
Dengan pengalaman tersebut, prajurit Kopasgat pun diyakini dapat melaksanakan tugas pengamanan dengan baik selama penyelenggaraan KTT ASEAN Plus ke-43 yang dijadwalkan digelar pada 5-7 September 2023 di Jakarta Convention Center (JCC).
Baca Juga: Demo Udara Pesawat Sukhoi 27/30 TNI AU Ramaikan Acara F8 Makassar
Selain Kopasgat, TNI diketahui mengerahkan berbagai unsur lainnya untuk menjalankan tugas pengamanan untuk acara ini. Dilansir dari laman Puspen TNI, beberapa satuan tugas (Satgas) yang akan melaksanakan tugas pengamanan KTT kali ini di antaranya Satgas Pam VVIP dan Pam Wilayah, Satgas Udara/Hanud, Satgas Passus, Satgas Penerangan, Satgas Medis, Satgas Intel, Satgas Laut, Satgas Pam Bandara dan Pelabuhan, Satgas Komlek, Satgas Evakuasi, serta Satgas Siber.
Pengamanan tersebut bertujuan untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan pribadi VVIP peserta konferensi setiap saat, di mana pun berada, serta menjamin keamanan wilayah yang dikunjungi oleh VVIP. (yas)