Jakarta, IDM – Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) TNI AD memamerkan inovasi mereka dalam sebuah simulasi pertempuran. Momen ini terjadi saat Komandan Kodiklat TNI AD Letnan Jendral (Letjen) TNI Widi Prasetijono memimpin Wisuda 55 Mahasiswa Program Diploma 4 Angkatan V Poltekad Kodiklatad TP 2020-2024 dari berbagai Program Studi (Prodi) Teknik Terapan, bertempat di Aula Politeknik Angkatan Darat (Poltekad), Batu, Jawa Timur beberapa waktu lalu.
Dalam demonstrasi simulasi ini tampak berbagai karya inovasi dari hasil tugas akhir dan penelitian para mahasiswa dan dosen yang dirancang dalam sebuah simulasi tempur diuji coba.
Baca Juga:Â Komitmen TNI AD Modifikasi dan Inovasi Alat-alat untuk Kelestarian Lingkungan
“Dalam simulasi ini, kami mencoba menggambarkan, bagaimana sebuah hasil karya inovasi dan penelitian teknologi dapat diintegrasikan dalam sebuah tugas operasi,” kata Letnan Jendral (Letjen) TNI Widi Prasetijono seperti dikutip keterangannya, Senin, (29/7).
Lebih lanjut ia mengatakan perkembangan teknologi militer sudah hadir ditengah-tengah kita saat ini. Jika TNI Angkatan Darat tidak mengikuti perkembangan teknologi militer maka akan semakin tertinggal jauh dari negara lain.
“Sehingga perlu strategi jangka menengah dan panjang dalam menghadapi perkembangan teknologi militer, salah satunya adalah menyiapkan Prajurit TNI yang memiliki talenta di bidang teknologi,” katanya.
Baca Juga:Â Mengintip Karier Pendidikan Jenderal Perempuan Bintang Dua Pertama di TNI AD
Poltekad sebagai lembaga pendidikan vokasi di lingkungan TNI Angkatan Darat memiliki peran mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berwawasan teknologi.
“Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) adalah sebuah investasi yang akan dirasakan hasilnya oleh generasi muda TNI Angkatan Darat dalam jangka waktu 10 sampai dengan 15 tahun ke depan, untuk itu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) harus berkelanjutan,” tutupnya. (rr)