Jakarta, IDM – Sebanyak 220 orang prajurit peterjun Mayangkara yang dipimpin langsung oleh Danyonif Para Raider 503/Mayangkara Letkol Inf Gurbasa Samosir mengikuti latihan Terjun Taktis (Juntis) statik dengan titik muat Marshalling Area (MA) Lanud Abdulrachman Saleh dan Drop Zone (DZ) di daerah Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (13/12).
Dilansir dari keterangan resminya Penkostrad, Kamis, (15/12) Danyonif Para Raider 503/Mayangkara Letkol Inf Gurbasa Samosir mengatakan penerjunan kali ini dibagi menjadi empat Sortie dan diberangkatkan dari lapangan udara Lanud Abdulrachman Saleh tersebut bertujuan agar prajurit Yonif Para Raider 503/Mayangkara Kostrad selalu siap apabila di tugaskan sewaktu-waktu ditugaskan di daerah penugasan sebenarnya.
“Tujuan diselenggarakannya latihan ini yakni untuk membina, meningkatkan serta memelihara kemampuan para prajurit peterjun Yonif Para Raider 503 Kostrad agar tetap terjaga sebagai bentuk kesiapan dalam melaksanakan tugas kedepannya sebagai pasukan lintas udara,” kata Gurbasa.
Disamping itu lanjutnya dengan adanya latihan terjun taktis (Juntis) statik ini tentunya dapat meningkatkan kesiapsiagaan Prajurit Ksatria Mayangkara guna mengantisipasi kesiapan penugasan dan setiap ancaman yang akan mengganggu kedaulatan NKRI.
“Bilamana sewaktu-waktu negara membutuhkan pengerahan pasukan ini, maka satuan Brigif Para Raider 18/Trisula khususnya Yonif Para Raider 503/Mayangkara siap untuk diterjunkan dalam berbagai situasi,” jelasnya.
Baca: Pertajam Naluri Tempur, Prajurit Latma CARAT Tempuh Sejumlah Latihan
Seluruh rangkaian latihan terjun taktis (Juntis) statik yang dilaksanakan prajurit Yonif Para Raider 503/Mayangakara berjalan dengan lancar dan aman. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasdivif 2 Kostrad brigadir Jenderal TNI Pribadi Saiful Sulun, S. Sos., M. Si. Danyonif Para Raider 502 beserta Perwira staf Brigif Para Raider 18/Trisula. (rr)