Jakarta, IDM – 172 siswa pendidikan pertama tamtama (Dikmata) resmi mengemban tugas negara sebagai prajurit Korps Marinir, pascamenempuh pendidikan selama 6,5 bulan.
Komandan Komando Pendidikan Marinir (Dankodikmar) Brigjen TNI (Mar) Samson Sitohang, meresmikan pelantikan ratusan siswa tamtama tersebut pada penutupan pendidikan (Tupdik) tahap dasar golongan lanjutan (Sargolan), Surabaya, Selasa, (26/9).
Dalam kesempatan tersebut, salah satu dari siswa Dikmata TNI AL Korps Marinir angkatan 42 gelombang 2 berhasil menjadi yang terbaik, yaitu Prada (Mar) Rio Apriyanto, asal Lampung, kelahiran 17 April 2002 dari pasangan Tugimin dan Widarti.
Baca Juga: TNI AL dan Angkatan Laut India Bicarakan Situasi Keamanan Maritim
“Selamat dan sukses atas keberhasilan para prajurit menyelesaikan pendidikan dasar golongan lanjutan di Kodikmar,” ucapnya dikutip dari keterangan Pen Kodiklatal, Rabu (27/9).
“Kurang lebih 6,5 bulan kalian digembleng siang dan malam tanpa mengenal lelah, hingga pada saatnya dinyatakan lulus menjadi prajurit muda Marinir,” lanjutnya.
Menurutnya, menjadi prajurit Korps Marinir adalah suatu kehormatan, karena hanya warga negara terpilih dan terbaiklah yang memperoleh kesempatan ini.
Baca Juga: Akmil Datangkan Instruktur dari Amerika Serikat untuk Latih Para Taruna di Magelang
“Para prajurit boleh berbangga diri, namun jangan tinggi hati dan sombong, akan tetapi justru harus dapat bersikap rendah hati, menjaga sifat-sifat prilaku yang baik,” kata Samson.
Pada akhir sambutannya, Samson menekankan para prajurit baru tersebut menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap TNI.
“Selalu ikuti perkembangan situasi di tanah air, khususnya pada 2024 akan dilaksanakan Pilkada dan Pilpres. Jangan sampai kalian ikut terlibat, baik secara langsung ataupun tidak langsung dalam politik praktis,” tandasnya. (at)