Jakarta, IDM – Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana memastikan TNI AD telah menyiapkan personel maupun kendaraan/alutsista untuk mendukung pengamanan dan kelancaran arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
“TNI AD telah menyiapkan personel yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk membantu Polri dalam pengamanan dan TNI AD pada intinya siap memberikan dukungan Kendaraan dan alutsista. Adapun estimasi jumlah yang akan diperbantukan masih menunggu arahan dan petunjuk dari Mabes TNI,” kata Wahyu kepada Indonesia Defense Megazine, di Jakarta, Rabu, (11/12).
Baca Juga: Lanud Roesmin Nurjadin Gelar Latihan Terbang Malam, Kerahkan Pesawat Tempur Hawk dan F-16
Saat ini lanjut Wahyu, kekuatan personel maupun materil tersebut sudah dikomunikasikan dengan staf operasi TNI AD dan sedang dilaksanakan koordinasi teknis.
“TNI AD berkomitmen mendukung pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 melalui pelaksanaan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) untuk membantu pemerintah menjaga stabilitas keamanan. Komitmen ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, khususnya Pasal 7, yang mengatur peran TNI dalam menghadapi potensi ancaman non-militer,” jelas Wahyu.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyatakan kesiapan TNI untuk mendukung pengamanan libur Nataru 2024 dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menko PMK, Pratikno, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat Sabtu, (23/11/2024).
Pada rapat tersebut membahas tentang kesiapan dan bagaimana mengelola dan mengantisipasi terkait adanya beberapa hari yang ditetapkan pada libur Nataru.
Baca Juga: Mutasi Besar-besaran di Akmil TNI AD, 4 Jabatan Dirotasi
Menko PMK, Pratikno mengatakan Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, libur nasional Hari Raya Natal 2024 jatuh pada Rabu, 25 Desember 2024. Sementara itu, cuti bersama Natal 2024 jatuh pada Kamis, 26 Desember 2024.
“Diperkirakan puncak mudik dari Kementerian Perhubungan itu adalah tanggal 24 Desember, itu hari Selasa. Nah, oleh karena itu kita juga harus mengantisipasi sejak dini, sebelum puncak arus mudik tanggal 24 Desember, itu hari Sabtu tanggal 21 Desember, barangkali juga sudah mulai arus mudik berjalan,” kata Pratikno. (rr)