Jakarta, IDM – Skadron Udara 1 Wing Udara 7 Lanud Supadio menggelar latihan Weapon Delivery atau penembakan dari udara ke darat sejak 28 hingga 30 April 2025 di Air Weapon Range (AWR) Gunung Tamang, Kalimantan Barat.
Penerangan Lanud Supadio dalam keterangan foto di Instagram @lanud_supadio yang dikutip Jumat (2/5) menjelaskan, latihan tersebut merupakan salah satu cara untuk meningkatkan profesionalisme para penerbang tempur pesawat Hawk 100/200 dan ground crew Skadron Udara 1.
Baca Juga: Helikopter TNI AL Terlibat Latihan Manuver Bersama Empat Kapal Perang Jerman di Mediterania
Komandan Skadron Udara 1 Letkol Pnb Dedi Andres Saputra menambahkan, latihan seperti ini dilaksanakan secara periodik dengan tujuan meningkatkan kemampuan para penerbang dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI. “Latihan ini juga membantu meningkatkan profesionalisme awak pesawat tempur dalam hal penembakan dari darat ke udara,” ungkap Dedi.
Selama mengikuti latihan, para penerbang akan melaksanakan penembakan dari udara ke darat dengan menggunakan bom dan roket. Pengeboman dilakukan dengan cara dijatuhkan dan ditembakan dari jarak tertentu untuk menghancurkan target atau sasaran yang telah ditentukan di darat. Dengan latihan yang rutin, para penerbang diharapkan semakin terasah dan meningkat kemampuannya, sehingga tercapai profesionalisme.
Baca Juga: Ratusan Siswa Komando Kopasgat A-48 Latih Kemampuan Tempur
Komandan Wing Udara 7 Kolonel Pnb Supriyanto, mewakili Komandan Lanud Supadio Marsma TNI Reka Budiarsa, menyatakan latihan yang digelar untuk kedua kali di AWR Gunung Tamang sukses dilaksanakan berkat profesionalitas para pelaku latihan, yang terdiri dari para penerbang tempur, ground crew pesawat Hawk 100/200, serta personel pendukung penerbangan. (yas)