Jakarta, IDM – Hari Senin, (5/8) kemarin Pos Inbate Satgas Yonkav 6/Naga Karimata sukses mendapatkan satu pucuk senjata rakitan jenis Flintlock secara sukarela milik warga yang berinisial TEA bertempat di Desa Inbate, Kec. Bikomi Nilulat, Kab. TTU, Prov. NTT.
Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 6/Naga Karimata Letkol Kav Ronald Tampubolon menjelaskan, penyerahan senjata api tersebut merupakan wujud nyata dari kedekatan anggota Satgas Pamtas Yonkav 6/Naga Karimata khususnya Pos Pamtas Inbate dengan masyarakat sekitarnya.
Baca Juga: KSAL Sebut Akan Bangun Hunian Prajurit di Timur pada 2025
“Dengan Komunikasi intens yang dilakukan, Danpos Inbate mendapatkan Informasi bahwasanya di rumah Bapak TEA masih terdapat senjata rakitan peninggalan orang tuanya yang sudah meninggal,” kata Ronald Tampubolon.
Lebih lanjut menurut keterangan TEA senjata tersebut milik orang tuanya yang telah meninggal yang merupakan pejuang Timur-timur dan tidak pernah digunakan oleh Bapak TEA.
Baca Juga: Prajurit Pandawa Gelar Latihan 5 Hari di Gunung Merbabu
“Mendengar keterangan yang diberikan oleh Bapak TEA, Danpos sosialisasikan kepada Bapak TEA mengenai aturan kepemilikan Senjata Api ilegal dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Pasal 1 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951,” kata Ronald Tampubolon.
Setelah perbincangan yang cukup lama. Bapak TEA bersedia memberikan Senjata Rakitan jenis Flintlock kepada Pos Inbate dan kemudian melaporkan kepada Dan SSK II Lettu Kav M. Buchori Fauzi dan akan dibawa ke Mako Satgas untuk diamankan. (rr)