Jakarta, IDM – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bersama Hetty Andika Perkasa melakukan kunjungan kerja ke Australia dengan menggunakan Royal Australian Air Force (RAAF) KC-30, Senin (18/4). Kunjungan tersebut guna membahas sejumlah program TNI-ADF Leaders Summit.
Di sela kunjungan kerjanya, Andika berkesempatan berdiskusi dengan para prajurit TNI yang menjalani pendidikan Sesko di Australia (Australian Command Staff Course). Mereka yang menjalani pendidikan ini termasuk prajurit TNI yang memiliki prestasi dan lolos seleksi. Para prajurit yang berasal dari tiga matra TNI ini sedang menjalani pendidikan di Australian War College (AWC), Weston Creek, Canberra, Australia.
Sedangkan, Prajurit TNI yang menempuh pendidikan Strata dua (Magister) mengikuti perkuliahan di Australian National University (ANU), Canberra.
Andika berharap prajurit TNI yang menempuh pendidikan Sesko di Australia dapat memanfaatkan kesempatan tersebut dengan baik.
Di sisi lain, Indonesia mengirimkan pasukan perdamaian serta terlibat dalam berbagai misi yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak 1957. Tahun 2020, Indonesia mengirim lebih dari 2.000 pasukan ke berbagai misi perdamaian PBB di negara-negara yang mengalami konflik. (BFM)