Jakarta, IDM – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menginisiasi Latihan Bersama (Latma) militer se-ASEAN di Natuna Utara. Latihan itu direcanakanan digelar September mendatang.
“Betul (dilaksanakan September),” kata Laksda TNI Julius Widjojono kepada redaksi Indonesia Defense Magazine, Kamis (8/6).
Ia belum merinci seberapa panjang latihan akan dilakukan. Namun ia mengungkap pangkalan aju yang akan mendukung latihan tersebut.
Baca Juga: Bakamla: Isu IUU Fishing Masih Jadi Tantangan Serius di Indonesia
“Pangkalan aju Batam atau singapur,” kata Julius.
Latma bertajuk ‘Solidity Exercise’ pertama kali digagas Yudo di forum ASEAN Chief of Defence Forces Meeting (ACDFM) ke-20 yang diselenggarakan di Bali, Rabu (7/6).
Yudo menjelaskan agenda tersebut merupakan latihan gabungan yang akan menitikberatkan pada latihan keamanan maritim, Search and Rescue (SAR). Selain itu, kerja bakti sosial juga akan mewarnai acara tersebut.
Baca Juga: KSAD: TMMD Jadi Sinergi Positif TNI-Rakyat Atasi Permasalahan Bangsa
Dalam pertemuan bilateral itu, Yudo bersama Panglima Angkatan Bersenjata kembali menegaskan bahwa Indonesia akan senantiasa mempromosikan kawasan yang aman, damai dan stabil bebas dari segala bentuk ancaman dan gangguan yang mengancam kedaulatan negara.
Selain itu, Yudo juga mengajak seluruh pucuk pimpinan negara anggota ASEAN untuk meningkatkan keamanan maritim di kawasan. Ia berpendapat, laut yang aman akan meningkatkan perekonomian negara. (un)