Rabu, 8 Mei 2024

INTERNASIONAL

Korut Klaim Berhasil Luncurkan Satelit Pengintai Militer untuk Pertama Kali

Korea Utara (Korut) mengklaim telah berhasil meluncurkan satelit pengintai militer untuk pertama kalinya. Tindakan itu pun mendapat kecaman dari berbagai negara seperti Jepang dan Korea Selatan (Korsel).

Korsel Peringatkan Korut untuk Tidak Luncurkan Satelit Pengintai Militer

Korea Selatan (Korsel) memperingatkan Korea Utara (Korut) untuk segera menghentikan upaya peluncuran satelit pengintai militer dan akan melakukan 'tindakan yang diperlukan' jika itu terjadi.

Australia Kritik Tindakan ‘Tidak Profesional’ Cina di Laut Internasional

Pemerintah Australia mengkritik Cina karena interaksi yang “tidak aman dan tidak profesional” antara kapal Angkatan Laut kedua negara di perairan internasional dekat Jepang pada beberapa waktu lalu.

NATO Berencana Tambah Pasukan Perdamaian Secara Permanen di Kosovo

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan untuk menambah jumlah pasukan perdamaian secara permanen di wilayah Kosovo untuk menekam ketegangan dan menjaga situasi tetap terkendali.

Ukraina: Serangan Drone Rusia Sebabkan Mati Listrik

Otoritas Keamanan Ukraina mengatakan bahwa Rusia telah meluncurkan serangan drone bertubi-tubi terhadap beberapa fasilitas. Serangan itu menyebabkan pemadaman listrik di lebih dari 400 kota dan desa di wilayah bagian selatan, tenggara, dan utara.

Armenia dan Azerbaijan Sepakati Prinsip Dasar Perjanjian Perdamaian

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengatakan bahwa negaranya dan Azerbaijan telah menyepakati prinsip-prinsip dasar perjanjian perdamaian. Namun, keduanya masih perlu diskusi lanjutan terkait hal-hal diplomatis di wilayah Nagorno-Karabakh.

Korut Kecam Potensi Penjualan Senjata AS ke Jepang dan Korsel

Korea Utara (Korut) mengecam rencana Amerika Serikat (AS) untuk menjual rudal ke Jepang dan Korea Selatan (Korsel). Tindakan itu disebut sebagai langkah konfrontatif yang dapat meningkatkan ketegangan dan memicu perlombaan senjata baru di kawasan.

Perancis Berhasil Uji Coba Rudal Balistik Jarak Jauh M51.3

Kementrian Pertahanan (Kemhan) Perancis mengatakan telah berhasil menguji coba rudal balistik jarak jauh M51.3, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pencegahan nuklir.

AS Sepakati Penjualan 400 Rudal Tomahawk ke Jepang

Amerika Serikat (AS) menyetujui permintaan Jepang terkait akuisisi 400 rudal Tomahawk dan peralatan militer terkait senilai $2,35 miliar. Pembelian ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kapabilitas militer usai merombak strategi pertahanan nasional.

Situasi Memanas di Perbatasan Israel-Lebanon

Situasi memanas seiring meningkatnya konflik bersenjata di perbatasan Lebanon dengan Israel. Konflik itu melibatkan kelompok militan Hizbullah dan Angkatan Bersenjata Israel.

Zelensky Klaim Ukraina Berhasil Pukul Mundur Rusia di Laut Hitam

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengklaim bahwa pihaknya telah berhasil memukul mundur kapal perang Rusia menggunakan drone di Laut Hitam. Keberhasilan itu disebut menjadi awal bagi Ukraina mengambil alih keamanan di koridor ekspor maritim.

Korut Sebut AS dan Sekutu Perburuk Ketegangan di Semenanjung Korea

Korea Utara (Korut) mengkritik kunjungan Menteri Pertahanan (Menhan) AS ke Korea Selatan (Korsel) pada beberapa waktu lalu. Pertemuan itu dinilai ofensif dan bertujuan untuk membentuk langkah konfrontatif lainnya dalam menanggapi program nuklir Korut.

Kapal Perang Angkatan Laut AS Tembak Jatuh Drone di Laut Merah, Diduga Berasal Dari Yaman

Kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menembak jatuh sebuah drone yang sedang menuju ke arah kapal itu saat kapal berlayar di Laut Merah. Drone itu diyakini terbang dari Yaman.

Dikecam Cina, Filipina Tegaskan akan Terus Beroperasi di Laut Cina Selatan

Filipina menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan operasi pengiriman pasokan logistik di Laut Cina Selatan, serta menolak seruan Cina agar meminta izin ketika berlayar di wilayah yang disengketakan tersebut.

Dewan Keamanan PBB Serukan Jeda Konflik di Gaza, Demi Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) menyerukan jeda konflik diperpanjang untuk kepentingan kemanusiaan di jalur Gaza, usai Israel melancarkan serangan terus-menerus ke Hamas di wilayah tersebut.

Kyiv: Sekitar 25.000 Pasukan Ukraina Tewas di Medan Tempur

Kelompok penelitian Kyiv mengatakan bahwa hampir 25.000 pasukan Ukraina tewas sejak konflik dengan Rusia pada Februari tahun lalu. Namun, jumlah itu diperkirakan belum sepenuhnya terhitung karena sebagian pasukan dinyatakan hilang.

EDISI TERBARU

BERITA TERBARU

BERITA PILIHAN