Jakarta, IDM – Pangkalan TNI AL (Lanal) Palembang membantu pelaksanaan evakuasi kapal tug boat (TB) Bintang Sinergi 09 yang tenggelam di Perairan Tanjung Selokan, Sumatra Selatan, Senin (19/12) lalu.
Dikutip dari keterangan Dispenal, Jumat (23/12), kronologi kejadian pukul 07.00 WIB TB Bintang Sinergi 09 yang menarik kapal TK Mulia Brother 1801, berangkat dari pelabuhan Sungai Buang, OKI, menuju Mangsang, Banyuasin.
Sekitar pukul 23.00 WIB saat di Perairan Tanjung Selokan, terjadi cuaca buruk dan ombak besar yang mengakibatkan TB Bintang Sinergi 09 terbalik dan tenggelam pada kedalaman laut 19 meter.
Setelah menerima laporan insiden tersebut, Komandan Lanal (Danlanal) Palembang Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko, memerintahkan Babinpotmar Sugihan untuk ke lokasi bersama anggota pos Polairud dan melaksanakan search and rescue (SAR) terhadap kapal.
Tim berhasil menemukan satu anak buah kapal (ABK) yang meninggal dunia atas nama Irvan Rivai (21), sebagai masinis 2 di TB Bintang Sinergi 09. Diduga korban tenggelam akibat tidak bisa berenang dan terjebak di dalam ruangan kapal.
Kapal TB Bintang Sinergi 09 dinahkodai oleh Rizaludin dan diawaki oleh tujuh ABK. Setelah dilaksanakan proses evakuasi personel, tim SAR berhasil menyelamatkan enam ABK lainnya dan segera dibawa ke dermaga terdekat untuk cek kondisi kesehatan dan proses pemulihan trauma serta pemeriksaan lebih lanjut.
Baca: Hadapi Ancaman Terorisme di Wilayah Laut, Denjaka Gelar Latihan Kasus
Selain adanya korban jiwa, kerugian materiil berupa satu unit TB Bintang Sinergi 09, sedangkan TK Mulia Brother 1801 dapat diselamatkan. (at)
