Senin, 20 Mei 2024

Biden Ancam akan Berhenti Pasok Senjata ke Israel

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden secara terbuka memperingatkan Israel bahwa pihaknya akan menunda pengiriman senjata jika Pemerintah Netanyahu tetap invasi ke Rafah, Gaza bagian selatan.

“Saya tegaskan bahwa jika mereka masuk ke Rafah…, saya tidak akan memasok senjata yang pernah digunakan dalam sejarah untuk menangani Rafah, untuk menangani kota-kota, untuk menangani masalah tersebut,” kata Biden melansir CNN, Kamis (9/5).

Baca Juga: Dituduh Bahayakan Helikopter Militer Australia, Cina Buka Suara

Pernyataan tersebut merupakan yang pertama kalinya Biden mengancam Israel secara terbuka di hadapan publik sekaligus mengkonfirmasi bahwa senjata AS telah digunakan oleh Israel untuk membunuh warga sipil di Gaza. Menurut laporan Kementerian Kesehatan Gaza, sedikitnya 34.789 warga Palestina tewas akibat konflik.

“Warga sipil terbunuh di Gaza sebagai akibat dari bom-bom tersebut dan cara-cara lain yang mereka lakukan untuk menyerang pusat-pusat pemukiman,” ujarnya ketika ditanya tentang laporan mengenai bom AS yang dikirim ke Israel.

Baca Juga: Pesawat Tempur F-16 Singapura Jatuh, Pilot Berhasil Menyelamatkan Diri

Sebelumnya, seorang otoritas AS yang berbicara ke Reuters, mengatakan pihaknya telah menghentikan pengiriman berbagai bom ke Israel seperti bom seberat 1.800 -2.000 pon. Kendati demikian, Biden menyebut AS akan tetap memasok sistem pertahanan kepada Israel, termasuk andalannya yaitu Iron Dome.

“Kami akan terus memastikan keamanan Israel dalam hal Iron Dome dan kemampuan mereka untuk menanggapi serangan yang terjadi di Timur Tengah baru-baru ini,” imbuhnya. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Menhan Prabowo Serahkan Bantuan Bencana Alam di Sumatera Barat

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberikan bantuan untuk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (16/5).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER