Sabtu, 27 April 2024

Mengenal Senapan Lee-Enfield No.4 Mk 1, Senjata Runduk Era Perang Dunia II

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Di era perang dunia ke-II sekitar tahun 1942-1960 an senapan Lee Enfield No. 4 Mk. 1 merupakan senapan yang biasa digunakan oleh penembak runduk (sniper) dan penembak jitu Inggris.

Dilansir dari website NRA, Kamis, (21/9) dijelaskan bahwa awalnya senapan ini diproduksi oleh British Board of Ordnance sebuah perusahaan Inggris yang melakukan uji coba pertamanya pada tahun 1931 dan 10 tahun kemudian senapan ini diperbarui menjadi lebih ringan dan lebih efisien menjadi Lee Enfield No. 4 Mk. 1 (T) yang diambil alih produksinya oleh perusahaan pembuat senjata terkemuka Holland & Holland.

Baca Juga: The Sin Nio, Pejuang Perempuan Indonesia yang Hidup Sulit Hingga Akhir Hayat

“Senapan ini dilindungi oleh telinga yang kokoh, pandangan depan adalah bilah yang sederhana dan tipis, terbuka dan dapat disesuaikan, pandangan belakang Mk I dapat diatur sejauh 300 yard dan dapat disesuaikan untuk target hingga jarak 1.300 yard. Meskipun terdapat kotak yang dapat dilepas, Mk I diisi melalui klip stripper melalui saluran yang khusus digiling ke penerima,” tulis keterangan NRA.

Sementara itu dilansir dari Twitter @RandomWorldWar senapan ini menggunakan amunisi kaliber 303 British atau 7.7x56mmR, dan lumayan “powerfull”.

Baca Juga: Rekam Jejak Perjuangan Supriyadi dan Pemberontakan PETA di Blitar

Di Indonesia sendiri pada era perang dunia ke-II, sebuah foto menunjukkan pernah dipakai seorang penembak jitu Belanda saat berpatroli di Depok.

“Saat mereka melaksanakan patroli rutin untuk menghabisi kantong perlawanan para pejuang Indonesia, dia sekitar area Parung dan Sawangan, pada Juli, 1946. Senapan yang mereka gunakan adalah Lee Enfield No. 4 Mk. 1 (T) sniper+scope 3.5x,” tulis keterangan Twitter @RandomWorldWar. (rr)

BERITA TERBARU

INFRAME

Warga Jatiwaringin Antusias Saat Wing Komando I Kopasgat Bagikan Jumat Berkah

Wing Komando I Kopasgat membagikan nasi box kepada masyarakat daerah Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (26/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER