Selasa, 7 Mei 2024

Tingkatkan Risiko Konflik, Cina Peringatkan AS Berhenti Dukung Taiwan

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Cina memperingatkan Amerika Serikat (AS) bahwa dukungannya untuk Taiwan hanya meningkatkan “risiko konflik”. Hal itu dinyatakan usai Kongres AS yang mengalokasikan $8 miliar dukungan militer untuk pulau tersebut.

“Hubungan militer yang semakin erat antara AS dan Taiwan tidak akan membawa keamanan bagi Taiwan. Hal ini hanya akan meningkatkan ketegangan dan risiko konflik maupun konfrontasi di Selat Taiwan, hingga pada akhirnya menjadi bumerang,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Wang Wenbin, melansir Fmprc.gov.cn, Jumat (26/4).

Baca Juga: Rusia Veto Dewan Keamanan PBB Terkait Senjata Nuklir di Luar Angkasa

Pernyataan itu merupakan tanggapan atas Kongres AS yang menyetujui Undang-undang terkait bantuan senilai $95 miliar kepada sekutu termasuk Ukraina, Israel dan Taiwan, yang mendapat $8 miliar. Pemimpin baru Taiwan, Lai Ching-te menyebut bantuan itu akan “memperkuat pencegahan terhadap otoritarianisme dan menjaga perdamaian”.

Namun, Wang kembali menegaskan bahwa pihaknya akan selalu menjaga kedaulatan, termasuk wilayah Taiwan yang dianggap sebagai bagian dari Cina. Ia pun memperingatkan agar AS mematuhi prinsip ‘satu Cina’.

Baca Juga: Inggris Tembak Jatuh Rudal Houthi yang Targetkan Kapal Dagang

“Cina akan mengikuti dengan cermat perkembangan tersebut dan mengambil tindakan tegas untuk menjaga kedaulatan, keamanan, dan integritas wilayah,” tegasnya.

“AS harus berhenti mempersenjatai Taiwan, berhenti menciptakan faktor-faktor baru yang dapat menimbulkan ketegangan,” pungkasnya. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER