Jumat, 3 Mei 2024

Pemerintah Inggris Didesak Hentikan Penjualan Senjata ke Israel, Ini Alasannya

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Pemerintah Inggris didesak untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel karena dianggap berisiko melanggar hukum internasional.

Selain itu, Israel juga tengah menjadi sorotan dunia saat ini lantaran diduga telah melakukan genosida terhadap warga sipil di Gaza.

Baca Juga: Korut Berhasil Luncurkan Rudal Hipersonik Berbahan Bakar Padat Tipe Baru

Dilansir dari BBC, Kamis (4/4), desakan itu muncul dari 600 pengacara, akademisi, dan pensiunan hakim senior di Inggris yang menandatangani petisi setebal 17 halaman. Mereka mendesak perlunya menghentikan penjualan senjata ke Israel agar Inggris terhindar dari risiko pelanggaran berat hukum internasional, termasuk Konvensi Genosida.

Menanggapi hal itu, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak menegaskan pihaknya memiliki perizinan senjata yang ‘sangat hati-hati’. Meskipun ia menyerukan adanya penyelidikan independen terhadap serangan Israel, namun tidak mengatakan bahwa penjualan senjata harus diakhiri.

Baca Juga: Pemimpin NATO Pertimbangkan Bentuk Strategi Bantuan Jangka Panjang Bagi Ukraina

“Kami selalu memiliki rezim perizinan ekspor yang sangat hati-hati yang kami patuhi. Ada serangkaian peraturan dan prosedur. Dan saya sudah secara konsisten menegaskan kepada Perdana Menteri Netanyahu sejak awal konflik ini, meskipun kita membela hak Israel untuk membela diri dan rakyatnya dari serangan Hamas, mereka harus melakukannya sesuai dengan hukum kemanusiaan, melindungi warga sipil serta membuka lebih banyak bantuan ke Gaza,” kata Sunak.

Berdasarkan ketentuan yang berlaku, izin ekspor senjata tidak dapat dikeluarkan departemen Inggris terkait jika terdapat risiko senjata tersebut digunakan untuk hal-hal yang dapat melanggar hukum internasional. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER