Jakarta, IDM – Personel Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 473 Kopasgat berhasil melakukan tracking dan menembak jatuh satu helikopter tempur musuh dengan menggunakan alutsista andalannya, Oerlikon Skyshield MK-2.
Keberhasilan tersebut merupakan salah satu skenario yang dipraktikkan dalam Latihan Alap Gesit tahun 2024 yang digelar di Lanud Supadio, Pontianak, Kalimantan, Rabu (6/3).
“Dengan alutsista yang dimiliki, Oerlikon Skyshield MK-2 dapat mentracking dan menembak jatuh satu helikopter tempur musuh dalam Latihan Alap Gesit Tahun 2024,” tulis Penerangan Kopasgat TNI AU dikutip Kamis (7/3).
Baca Juga: Ini Komitmen Marsma TNI Bambang Juniar Sebagai Kadispenau Baru
Oerlikon Skyshield MK-2 merupakan senjata andalan dalam sistem penangkis serangan udara jarak pendek yang dimiliki oleh Denhanud 473 Kopasgat. Selain Oerlikon Skyshield MK-2, alutsista lainnya yang dimiliki oleh Denhanud 473 Kopasgat adalah Rudal QW-3 maupun Chiron.
Keseluruhan alutsista tersebut menjadi andalan dalam sistem penangkis serangan udara jarak pendek, termasuk dalam kategori C-RAM (Counter-Rocket, Artillery, and Mortar).
Selain itu, alutsista-alutsista yang sama juga ampuh dalam menghadapi serta menangkal serangan pesawat udara lawan.
Baca Juga: Aksi Ratusan Taruna AAU Tingkat II Hadapi Kondisi Darurat dalam Latihan Wanatirta
Latihan Alap Gesit pada dasarnya digelar untuk untuk meningkatkan kemampuan serta kesiapsiagaan prajurit Denhanud 473 Kopasgat dalam berbagai situasi serta keadaan yang berpotensi mengancam kedaulatan negara.
Pada kesempatan yang sama, latihan tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan kemampuan serta upaya untuk meningkatkan taktik dalam bertempur.
Untuk diketahui, Denhanud 473 Kopasgat merupakan satuan pertahanan udara yang berfungsi sebagai perisai penjaga langit dan kedaulatan Indonesia. (yas)
