Jakarta, IDM – Ukraina mengklaim telah menggagalkan upaya pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky dan menahan dua pejabat yang disebut terlibat merencanakan pembunuhan tersebut.
Berdasarkan laporan Dinas Keamanan Ukraina atau SBU melalui Telegram, Rabu (8/5), mereka berhasil mengungkap jaringan yang dijalankan oleh Dinas Keamanan Federal Rusia atau FSB untuk membunuh Zelensky serta beberapa pejabat senior politik maupun militer Ukraina lainnya.
Baca Juga: Australia Kecam Cina yang Tembak Suar ke Arah Helikopter MH60R Seahawk
“Penyelidik kontra intelijen dan SBU menggagalkan rencana FSB untuk melenyapkan Presiden Ukraina serta perwakilan pimpinan militer dan politik tertinggi,” tulis SBU.
Terkait rencana pembunuhan tersebut, SBU menahan dua kolonel yang berkhianat karena diduga membocorkan informasi rahasia ke Rusia. Keduanya juga ditugaskan untuk menemukan seseorang yang dekat dengan pengawal presiden, yang akan menyandera Zelensky lalu membunuhnya. Namun, tidak dijelaskan secara rinci kapan rencana tersebut berhasil digagalkan.
Baca Juga: AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel
“Salah satu tugas jaringan intelijen FSB adalah mencari eksekutor di kalangan militer, yang dekat dengan pengawalan presiden agar dapat menyandera dan kemudian membunuhnya. Selain Volodymyr Zelensky, musuh berencana melenyapkan Kepala Dinas Keamanan Ukraina Vasyl Malyuk dan pejabat tinggi lainnya,” katanya. (bp)
