Selasa, 30 April 2024

TNI Kembali Sebut KKB Jadi OPM, Ini Penjelasan Kapuspen

BACA JUGA

Jakarta, IDM – TNI kembali menggunakan penyebutan Organisasi Papua Merdeka (OPM) untuk menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Mengutip medcom.id pada Sabtu (13/4), Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Nugraha Gumilar menjelaskan pengubahan tersebut dilakukan untuk menegaskan kelompok tentara atau kombatan yang terlibat konflik bersenjata.

Baca Juga: Bersama Satgas Yonif 623/BWU, Bobon Santoso Tembus Maybrat Jalani Misi Kuali Merah Putih

“Penyebutan OPM menegaskan mereka adalah tentara atau kombatan, sehingga berhak menjadi korban berdasarkan hukum humaniter,” ujar Nugraha.

Ia mengungkap dengan penegasan tersebut, prajurit TNI tidak akan ragu-ragu bertindak terhadap OPM. Nugraha menjelaskan langkah ini merupakan bentuk perlindungan terhadap prajurit TNI saat menjalankan tugas.

“Perubahan nama tersebut merupakan bentuk komitmen pimpinan TNI dalam melindungi prajurit di lapangan,” tegas dia.

Baca Juga: Libur Idulfitri 1445 H, Personel Lanud H. AS Hanandjoeddin Gelar Patroli di Objek Wisata

Kendati demikian, Nugraha mengatakan pihaknya tetap mengedepankan operasi teritorial. TNI, lanjut Nugraha, akan berupaya mengajak semua rakyat Papua dan akan mengambil langkah tegas jika upaya tersebut dihalangi OPM.

“Jika tidak digubris dan OPM tetap bertindak brutal membunuh, memperkosa, membakar fasilitas umum, maka akan dilakukan tindakan tegas,” tuturnya. (un)

BERITA TERBARU

INFRAME

Warga Jatiwaringin Antusias Saat Wing Komando I Kopasgat Bagikan Jumat Berkah

Wing Komando I Kopasgat membagikan nasi box kepada masyarakat daerah Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (26/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER