Minggu, 28 April 2024

TNI AU Hentikan Operasional Helikopter SA-330 Puma Usai 45 Tahun Pengabdian

BACA JUGA

Jakarta, IDM – TNI Angkatan Udara (TNI AU) akan menghentikan operasional Helikopter SA-330 Puma usai alat utama sistem persenjataan (alutsista) tersebut digunakan selama 45 tahun.

Salah satu helikopter andalan TNI AU ini tercatat telah menjalankan ribuan misi operasi, baik dalam operasi militer perang (OMP) maupun operasi militer selain perang (OMSP).

“Prestasi Helikopter SA-330 Puma dalam setiap penugasan pun gemilang. TNI AU sangat kehilangan dengan pemberhentian operasional pesawat ini. Namun demikian, hal tersebut harus dilakukan karena terkait dengan modernisasi alutsista dan biaya perawatan yang tidak efisien jika diperpanjang waktu pemakaiannya,” jelas TNI AU dikutip dari instagram @militer.udara, Kamis (28/12).

Baca Juga: 1011 Pesilat Se-Kalimantan Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Piala Pangdam XII/Tanjungpura

Penggunaan Helikopter SA-330 hingga akhir batas pengabdian sekaligus menjadi bukti kemampuan TNI AU dalam merawat alutsista.

Helikopter SA-330 TNI AU
(Foto: Dok. Dispenau)

Rencananya, Helikopter SA-330 yang masih dalam kondisi laik terbang ini akan ditempatkan di Museum Pusat TNI Angkatan Udara “Dirgantara Mandala” yang berlokasi di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta.

Sebagai gantinya, TNI AU telah kehadiran alutsista baru yaitu Helikopter H-225M Caracal buatan Prancis, yang merupakan helikopter angkut sedang serbaguna.

Baca Juga: Danjen Kopassus Tutup Pendidikan Pertama Bintara Khusus Kopassus Tahun Ajaran 2023

H-225M memiliki dua fungsi yaitu militer dan misi pelayanan publik. Dalam kepentingan operasi militer, H-225M dapat digunakan untuk operasi khusus pencarian dan penyelamatan; transportasi taktis; serta evakuasi korban.

Sementara itu, untuk pelayanan publik, helikopter ini juga dapat digunakan dalam misi pemadaman kebakaran, penjagaan pantai hingga perlindungan zona ekonomi eksklusif.

Helikopter canggih H-225M dapat diawaki hingga 6 orang dan mampu terbang dengan kecepatan maksimum 175 knots atau setara dengan 324 km/jam. H-225M memiliki kecepatan naik sebesar 1.670 kaki/menit dan kecepatan jelajah yang mencapai 152 knots atau 281,5 km/jam. (yas)

BERITA TERBARU

INFRAME

Warga Jatiwaringin Antusias Saat Wing Komando I Kopasgat Bagikan Jumat Berkah

Wing Komando I Kopasgat membagikan nasi box kepada masyarakat daerah Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (26/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER