Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono memimpin delegasi TNI Angkatan Udara (TNI AU) untuk melakukan kunjungan resmi ke pabrik Dassault Aviation, produsen pesawat tempur Rafale, Senin (24/6).
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma Feri Yunaldi mengungkapkan jika dua skadron yang berada di wilayahnya sedang dalam persiapan jelang kedatangan pesawat tempur Rafale.
Kontrak pembelian paket terakhir 18 unit pesawat tempur Rafale resmi dinyatakan aktif. Secara total, Indonesia resmi mengakuisisi 42 unit pesawat generasi 4,5 ini.
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo melakukan peninjauan langsung ke pusat pembuatan pesawat tempur Rafale yang berada di Dassault Aviation, Bordeaux, Prancis, Selasa (10/10).
Dassault Aviation, produsen Rafale, menyatakan kontrak tahap kedua atas pembelian 18 pesawat tempur Rafale yang dilakukan oleh Indonesia telah resmi efektif. Hal ini menandakan jika proses pembuatan pesawat-pesawat tersebut siap dimulai.
Pesawat tempur Mirage 2000-5 yang dibeli Indonesia sebagai pesawat interim TNI AU mempunyai masa pakai hingga 15 tahun. Selain itu, pesawat pabrikan Dassault ini juga dapat membiasakan para penerbang TNI AU dengan teknologi buatan Prancis, mengingat pesawat tempur Rafale yang telah dipesan Indonesia juga merupakan hasil pabrikan yang sama.
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengaku jika pesawat Mirage 2000 memang menjadi pilihan alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk menambah kekuatan tempur TNI Angkatan Udara (TNI AU).
Presiden Prancis Emmanuel Macron menargetkan untuk tingkatkan jet tempur Angkatan Udara dengan program ‘All Rafale by 2030.’ Rencana ini berarti Prancis akan fokus transisi total menggunakan satu jenis jet tempur yaitu Dassault Rafale pada 2030.
Komandan Skadron Udara 17 Letkol Pnb Irwanda Syafriadi resmi menyematkan Kencana Number kepada tiga Penerbang Skadron Udara 17 Wing Udara 1 Lanud Halim Perdanakusuma. Acara penyematan ini dilaksanakan di Skadron Udara 17 Lanud Halim Perdakusuma, Kamis, (12/1).
Pesawat Falcon 7X dan 8X yang memperkokoh kekuatan angkut Skadron Udara 17 Lanud Halim Perdanakusuma, siap beroperasi untuk melayani penerbangan VIP/VVIP.