Jakarta, IDM – Enam negara Balkan mendapatkan kesempatan yang lebih konkret untuk bergabung dengan dengan Uni Eropa (UE). Isu Perluasan ini pun masuk sebagai agenda utama saat para pemimpin UE dan negara-negara Balkan bertemu di Tirana, Albania, Selasa (6/12).
Dalam pertemuan para pemimpin tersebut, fokus utama adalah memperkuat kemitraan UE untuk menstabilkan kawasan Balkan di tengah konflik Ukraina. UE mengungkapkan pentingnya perluasan untuk negara Balkan yang sudah bertahun-tahun menunggu yaitu Albania, Bosnia, Kosovo, Montenegro, Makedonia Utara, dan Serbia.
“UE menegaskan kembali komitmen penuh dan tegasnya terhadap perspektif keanggotaan Uni Eropa di Balkan Barat dan menyerukan percepatan proses aksesi, berdasarkan reformasi yang kredibel oleh para mitra, dengan persyaratan yang adil dan ketat, serta prinsip kapasitas,” bunyi deklarasi UE dilansir dari Consilium.europa.eu.
Sejak Rusia invasi Ukraina pada akhir Februari, para pemimpin UE mengungkapkan bahwa keterlibatan enam negara Balkan itu menjadi prioritas demi menjaga keamanan di kawasan Eropa. Persatuan ini akan membentuk komitmen bersama dalam menghadapi tantangan pertahanan dengan mengintensifkan kebijakan. UE pun akan memberikan bantuan untuk memitigasi dampak krisis energi dan ekonomi pada enam negara Balkan tersebut.
Baca: Korut Tembak 130 Peluru Artileri ke Lepas Pantai
“Rusia memikul tanggung jawab atas krisis energi dan ekonomi saat ini. UE akan melanjutkan dukungannya untuk Mitra Balkan dalam mengatasi dampak negatif terhadap ekonomi dan masyarakat mereka,” tegas UE. (bp)