Jakarta, IDM – Korea Selatan (Korsel) melaporkan bahwa mereka telah menemukan puing-puing rudal Korea Utara (Korut) yang gagal diluncurkan pada beberapa waktu lalu. Semua puing itu diambil dari dasar laut sedalam 75 meter di wilayah barat Semenanjung Korea.
Dilansir dari Reuters, Sabtu (17/6), Kepala Staf Gabungan Korsel menamakan puing penemuannya itu sebagai “Chonma”, yang berarti kuda bersayap dalam bahasa Korea. Sementara, Korut secara resmi menyebut rudal itu dengan “Chollima-1.”
Baca Juga:Â HMS Triumph, Kapal Selam Inggris Era Perang Dunia II ditemukan di Yunani
“Benda yang diamankan ini akan dianalisis secara menyeluruh, bekerja sama dengan Amerika Serikat,” katanya.
Sementara, peneliti di Institut Kebijakan Sains dan Teknologi Korsel Lee Choon-geun, mengatakan objek yang baru diamankan oleh tentara Korsel itu tampaknya sebuah tangki bahan bakar.
Baca Juga: Tempatkan Senjata Nuklir di Belarus, Putin: Sebagai Peringatan untuk Barat
Menurut Choon-geun, puing-puing itu juga akan memberikan petunjuk tentang kemajuan teknis yang kini diraih oleh Korut terkait kemampuan rudal balistik antarbenua dan apakah mereka telah membeli komponen dari luar negeri yang berpotensi melanggar sanksi.
“Jika militer menemukan mesin yang terpasang pada rudal, penemuan itu dapat membantu peneliti menemukan beberapa fitur mesin roket baru Korut, yang dirancang untuk menghasilkan daya dorong yang lebih besar pada ketinggian yang lebih tinggi,” kata Choon-geun. (bp)