Sabtu, 27 April 2024

Badan Pengawas Nuklir PBB: Aktivitas Pengayaan Nuklir Iran Tinggi

BACA JUGA

Jakarta, IDM – International Atomic Energy Agency (IAEA), sebuah badan pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa mengungkapkan, Iran terus melakukan pengayaan uranium di ambang batas yang ditentukan untuk kebutuhan tenaga nuklir.

Dilansir dari Reuters, Rabu (21/2), Kepala IAEA Rafael Mariano Grossi mengatakan Iran masih melakukan pengayaan pada tingkat sekitar 7 kg uranium per bulan dengan kemurnian 60% atau mendekati tingkat pembuatan senjata, dan tidak diperlukan untuk penggunaan komersial dalam memproduksi tenaga nuklir.

Baca Juga: WHO Berhasil Evakuasi Puluhan Pasien Kritis di Gaza

Aktivitas nuklir Iran tersebut menimbulkan kekhawatiran di tengah ketegangan antar negara-negara Timur Tengah akibat perang Israel-Hamas di Gaza. Sementara, otoritas Iran berulang kali membantah pihaknya berupaya membuat senjata nuklir.

“Ada retorika yang mengkhawatirkan, Anda mungkin pernah mendengar pejabat tinggi di Iran mengatakan bahwa mereka memiliki semua elemen untuk senjata nuklir belakangan ini,” kata Grossi.

Grossi pun mengungkapkan rencananya untuk mengunjungi Ibu Kota Teheran, Iran dalam waktu dekat. Namun sebelum itu, ia akan berkunjung ke Rusia karena dianggap memiliki kapasitas untuk mendiskusikan kegiatan nuklir Iran.

Baca Juga: Swedia akan Kirim Bantuan Militer Senilai $682 juta ke Ukraina

Rusia merupakan salah satu pihak yang menandatangani perjanjian Perjanjian Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA), yang mengatur batas pengolahan nuklir pada tahun 2015, bersama dengan Amerika Serikat, Cina, Prancis, Inggris, dan Jerman.

“Rusia mempunyai peran terhadap Iran. Rusia telah memainkan peran di masa lalu sebagai negara JCPOA dan dalam situasi saat ini di mana JCPOA hampir hancur, seseorang harus mengisi kekosongan tersebut,” ujarnya. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Warga Jatiwaringin Antusias Saat Wing Komando I Kopasgat Bagikan Jumat Berkah

Wing Komando I Kopasgat membagikan nasi box kepada masyarakat daerah Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (26/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER