Amerika Serikat (AS) memperingatkan Iran bahwa akan ada 'konsekuensi berat' jika mereka melakukan tindakan agresif lainnya terhadap Israel maupun personel AS di Timur Tengah.
Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) melakukan serangan balasan ke Iran pada Sabtu (26/10), dengan menargetkan fasilitas militer Iran.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara melalui telepon membahas ketegangan dengan Iran. Sementara, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant bertekad bahwa pihaknya akan membalas Iran.
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Aragchi memperingatkan Israel agar tidak melakukan serangan terhadap Teheran, karena Iran tidak segan untuk membalas dengan 'lebih kuat'.
Houthi, kelompok milisi yang pro-Iran mengklaim telah meluncurkan dua rudal ke Jaffa, kota di Israel bagian tengah dalam memperingati setahun perang di Gaza.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan bahwa serangan negaranya ke Israel pada beberapa waktu lalu 'sah' sebagai bentuk pembelaan diri.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memperingatkan pihaknya akan melakukan serangan balasan terhadap Iran, yang meluncurkan hampir 200 rudal ke negaranya pada Selasa (1/10).
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Ukraina mengatakan bahwa Rusia telah meluncurkan sekitar 8.060 drone Shahed yang dikembangkan Iran untuk menghancurkan fasilitas Ukraina sejak perang pecah pada dua tahun lalu.
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menolak tuduhan Barat yang mengatakan bahwa negaranya telah mengirim rudal balistik ke Rusia. Ia pun menyebut sanksi yang dijatuhkan Baeat hanya menambah masalah baru.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian melontarkan kecaman terhadap Barat, dengan mengatakan bahwa Israel telah menggunakan senjata Eropa dan Amerika untuk melakukan pembantaian di Gaza.
Ketegangan di Timur Tengah meningkat akibat serangkaian serangan terhadap para pemimpin Hamas, sekaligus menambah daftar panjang pembunuhan yang dikaitkan dengan Israel.
Korps Garda Revolusi Islam Iran (Islamic Revolutionary Guard Corps/IRGC) mengatakan siap untuk segera melaksanakan perintah pemimpin tertinggi Ali Khamenei untuk menghukum Israel atas pembunuhan pemimpin politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Amerika Serikat (AS) berencana mengerahkan pesawat tempur dan kapal perang Angkatan Laut tambahan ke Timur Tengah, usai ketegangan yang meningkat di kawasan tersebut.
Pemerintah Iran tidak berniat untuk memperburuk ketegangan regional khususnya di Timur Tengah tetapi Israel harus dihukum untuk mencegah ketidakstabilan lebih lanjut.