Jakarta, IDM – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden disebut telah melakukan pembicaraan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, bahwa AS tidak akan mengambil bagian dalam serangan balasan terhadap Iran.
Dilansir dari Reuters, Senin (15/4), pembicaraan itu dilakukan usai Iran meluncurkan ratusan drone dan rudal ke Israel pada Sabtu malam sebagai tanggapan atas dugaan serangan Israel terhadap konsulat Iran di Suriah pada 1 April.
Baca Juga: Rusia Klaim Berhasil Uji Coba Rudal Balistik Antarbenua
Selain itu, Biden menilai Israel telah “menunjukkan kapasitas luar biasa untuk bertahan melawan dan mengalahkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya.”
Dalam pernyataan terpisah, Juru Bicara Keamanan Nasional AS John Kirby, mengatakan bahwa pihaknya akan terus membantu Israel mempertahankan diri, namun tidak ingin berperang dengan Iran. Ia pun mempertegas komitmen AS untuk terus membantu Israel.
Baca Juga: Terkait Serangan Iran ke Israel, Sekjen PBB: Timur Tengah di Ambang Kehancuran
“Komitmen kami sangat kuat untuk membela dan membantu Israel mempertahankan diri. Dan seperti yang telah berulang kali dikatakan oleh presiden, kami tidak menginginkan perang yang lebih luas di kawasan ini. Kami tidak ingin berperang dengan Iran,” ujar Kirby. (bp)