Jakarta, IDM – TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan Republic Singapore Air Force (RSAF) menggelar kegiatan pre-Bilateral Fighter Interaction (BFI) di Air Force Museum, Singapore pada 5 hingga 7 Maret 2024.
Pada kesempatan tersebut, delegasi TNI AU dipimpin oleh Danwing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Adhi Safarul Akbar. Kegiatan tersebut digelar jelang pelaksanaan latihan BFI ke-13 pada April 2024 mendatang di Joint Training Area Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Baca Juga: Kopassus Resmi Dipimpin Komandan Baru Brigjen TNI Djon Afriandi
“Selama pelaksanaan pre-BFI ini delegasi TNI AU melaksanakan working groups untuk finalisasi administrasi dan detail latihan. Selain itu, kedua delegasi saling bertukar pikiran dan berdiskusi, khususnya mengenai peningkatan kerja sama serta latihan bersama di antara TNI-AU dan RSAF,” tulis TNI AU dikutip pada Sabtu (9/3).
Secara umum, BFI ke-13 akan dilaksanakan dengan konsep air exercise meet in the air, seperti latihan air to air serta air to air refueling. Untuk itu, salah satu alutsista yang akan dikerahkan oleh RSAF adalah pesawat tanker A-330 MRTT asal 112 Sqn.
Baca Juga: Manfaatkan Sungai Besar TNI AD-Kementan Perluas Areal Tanam Padi di Indonesia
Selain itu, RSAF juga dilaporkan akan mengerahkan pesawat tempur F-16 dari 145 Sqn.
“Sementara itu, TNI AU sendiri direncanakan akan melibatkan pesawat tempur F-16 dari 3 skadron udara yaitu Skadron Udara 3 dan Skadron Udara 14 Lanud Iswahjudi; serta Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin,” tulis TNI AU. (yas)
