Jakarta, IDM – Satuan Pemeliharaan (Sathar) 72 dari Depo Pemeliharaan (Depohar) 70 Koharmatau menyiapkan 100 parasut untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan Indonesia di Gaza dengan teknik airdrop atau menyalurkan bantuan tersebut lewat udara.
“Seluruh personel Sathar 72 berkumpul di ruang pelipatan parasut. Hal ini dilaksanakan dalam rangka mengecek serta menyiapkan perlengkapan parasut yang akan digunakan dalam misi kemanusiaan,” tulis Penerangan Sathar 72 dikutip dari keterangan foto instagram @sathar.72, Senin (25/3).
Baca Juga: Tiga Perwira Remaja TNI Lulus NDA Jepang
Selain menyiapkan parasut, Sathar 72 turut mengirim dua personel terbaiknya dengan kemampuan rigger dalam misi kemanusiaan kali ini. Dalam terminologi terjun payung, rigger dikenal sebagai seseorang yang dilatih dan mempunyai lisensi untuk mengepak, memelihara serta memperbaiki parasut.
Kedua personel Sathar 72 itu adalah Lettu Tek Sudarno dan Sertu Agung Jati. Mereka memiliki banyak pengalaman dalam kegiatan cargo drop, salah satunya adalah demo cargo drop di Lanud Iswahjudi pada 8 Maret 2024.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengungkap rencana Indonesia untuk mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza dengan cara airdrop.
Baca Juga: Sebanyak 10 Perwira Tinggi TNI AL Dirotasi, Letjen Suhartono Akan Pensiun
“Pengiriman bantuan lewat darat sudah cukup sulit saat ini, dan Indonesia telah menjadi salah satu negara yang diberi kesempatan untuk memberi bantuan ke Gaza lewat udara.” kata Jokowi usai meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Madiun, Jawa Timur, Jumat (8/3).
Jokowi juga telah meninjau langsung simulasi airdrop yang dilakukan personel TNI AU dengan menggunakan pesawat Hercules dan helikopter di Lanud Iswahjudi, Magetan.
“Tadi kita coba terlebih dahulu lewat udara, kira-kira akan seperti apa dengan menggunakan pesawat Hercules. Tadi juga sudah disimulasikan (airdrop bantuan), dan saya melihat hasilnya baik,” pungkas Jokowi. (yas)
