Jakarta, IDM – Kementerian Pertahanan (Kemhan) Republik Indonesia menggelar pertemuan bilateral dengan Kemhan Jepang untuk membahas implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) dari perspektif pertahanan tahun 2024.
Pertemuan tersebut berlangsung sejak 19 sampai 24 Desember 2023 di Tokyo, Jepang. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Dirjen Strahan Kemhan RI, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi.
Sementara itu, Mr. Jun Miura bertindak sebagai ketua delegasi Jepang. Miura menjabat sebagai Direktur Umum Hubungan Internasional, Biro Kebijakan Pertahanan, Kemhan Jepang.
Baca Juga: Lanal Banyuwangi Kerahkan KRI di Selat Bali Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Melansir keterangan Kemhan RI dalam laman resminya, Rabu (27/12) dijelaskan kedua negara berdiskusi dalam format kelompok kerja (Working Group/WG). Secara khusus, mereka juga membahas tentang Japan’s Maritime Security Strategy and Cooperation in the Region; Japan-ASEAN Cooperation Initiative; serta Japan’s Free and Open Indo-Pacific Vision.
Selanjutnya, terdapat pembahasan mengenai Concept Note on Maritime Cooperation and Connectivity Conference; dan rencana pelaksanaan konferensi maritim yang merupakan pilot project dari implementasi AOIP from A Defence Perspective.
Pertemuan Kemhan Indonesia dan Jepang ini merupakan tindak lanjut atas diadopsinya Concept Paper on the Implementation of AOIP from A Defence Perspective oleh negara-negara anggota ASEAN pada sidang ADMM tahun 2023 yang digelar di Jakarta pada 15 November 2023 lalu.
Baca Juga: TNI AL Gagalkan Penyelundupan 3300 Gram Sabu di Sebatik
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto, selaku Ketua ADMM tahun 2023, memimpin langsung pertemuan antara menteri pertahanan negara-negara anggota ASEAN itu.
“Keketuaan Menhan Prabowo dalam ADMM tahun 2023 dinilai sangat berhasil karena selain berjalan lancar juga menghasilkan sejumlah deliverables penting. Salah satunya adalah Concept Paper on the Implementation of AOIP from A Defence Perspective,” tulis Kemhan RI. (yas)
