Jakarta, IDM – Kantor Berita Korea Utara (KCNA) melaporkan, Selasa (26/4) bahwa Korea Utara (Korut) telah mengadakan acara parade militer yang menampilkan Rudal Balistik Antarbenua (ICBM) serta menampilkan senjata militer lainnya. Parade tersebut digelar dalam rangka perayaan hari jadi Angkatan bersenjata Korea Utara.
Parade tersebut digelar pada hari Senin (25/4) malam, pada saat Pyongyang meningkatkan uji coba senjata serta menunjukkan kekuatan militernya di tengah perbincangan denuklirisasi yang terhenti dengan Amerika Serikat.
Pejabat AS dan Korea Selatan mengatakan ada tanda-tanda konstruksi baru di satu-satunya fasilitas uji coba nuklir Korut yang resmi ditutup sejak 2018. Hal tersebut menunjukan Pyongyang mungkin bersiap untuk melanjutkan uji coba senjata nuklir.
“Angkatan nuklir Republik harus siap untuk menjalankan misi yang bertanggung jawab dan pencegahan unik kapan saja,” kata Kim dikutip dari Reuters, Selasa (26/04).
Kim menambahkan bahwa misi yang mendasar dari kekuatan nuklir Korea Utara adalah untuk mencegah perang. Tetapi hal tersebut bukan menjadi kekuatan serta kegunaan dari nuklir.
“Jika ada kekuatan yang berusaha mengganggu kepentingan fundamental negara kita, kekuatan nuklir kita akan dipaksa untuk secara tak terduga menjalankan misi kedua mereka,” tambahnya.
Seperti diketahui, Korea Utara (Korut) telah melakukan uji coba peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) terbaru dan terbesar pada (25/3) lalu. Uji coba rudal balistik tersebut guna menunjukkan kekuatan nuklir negaranya dan bertujuan untuk mencegah setiap aktivitas militer Amerika Serikat. (ADT)
