Selasa, 7 Mei 2024

Filipina Sebut Cina Lakukan Manuver Berbahaya di Laut Cina Selatan

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Filipina menuduh Cina melakukan manuver berbahaya di area sengketea Laut Cina Selatan, setelah kapal Angkatan Laut laut Cina mencoba memotong jalur Kapal Angkatan Laut Filipina.

Dilansir dari laman Facebook resmi Armed Forces of the Philippines (AFP), Selasa (17/10), Kapal BRP Benguet AFP disebut mengeluarkan peringatan radio kepada Kapal 621 Angkatan Laut Cina (PLAN) karena berusaha melintasi haluan kapal pada jarak 320 meter di Pulau Pag-asa pada beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Badan Kemanusiaan PBB: Selama 6 Bulan, 9.000 Orang Tewas Dalam Konflik Sudan

“Manuver berbahaya ini menimbulkan risiko besar terhadap keselamatan maritim, kecelakaan, dan nyawa manusia di laut. Cina harus segera menghentikan tindakan tidak aman ini dan bertindak secara profesional dengan mematuhi hukum internasional,” kata Wakil Laksamana Alberto Carlos, kepala Komando Barat Filipina.

Pulau Pag-asa atau Thitu merupakan bagian dari rangkaian Kepulauan Spratly, yang diduduki Filipina pada tahun 1970an dan kini menjadi rumah bagi 400 orang.

Cina telah seringkali terlibat konflik dalam beberapa bulan terakhir di wilayah zona ekonomi eksklusif (ZEE) Filipina. Bulan lalu, Penjaga Pantai Filipina pun memindahkan penghalang terapung yang dipasang di Scarborough Shoal, wilayah sengketa lainnya.

Baca Juga: Bantuan Kemanusiaan Tertahan di Perbatasan Gaza

Beberapa insiden juga dilaporkan terjadi di Second Thomas Shoal, yang merupakan wilayah karang Filipina tetapi diklaim secara sepihak oleh Cina melalui ketentuan sepuluh garis putus-putus atau ten dash line.

Sementara, Cina menyebut postur militernya di sekitar wilayah itu merupakan bagian dari operasi reguler di teritorialnya. Padahal, Pengadilan Arbitrase Internasional telah menetapkan pada tahun 2016 lalu, bahwa klaim Cina itu tidak sah menurut hukum internasional. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER