Jakarta, IDM – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendorong anak muda mampu menjadi pemimpin yang dibutuhkan oleh lingkungan sekitarnya. Hal itu dikatakannya saat menjadi keynote speaker di salah satu sesi dalam agenda IdeaFest 2022 di Jakarta Convetion Center, Jumat (25/11).
“Di antara kalian pasti akan menjadi pemimpin di masa mendatang, bisa jadi di bidangmu atau di generasimu,” ujar Menhan Prabowo.
Mengampu diskusi bertema ‘Leadership in a Polarized World’, Menhan Prabowo tak hanya melontarkan motivasi, tapi juga membocorkan sejumlah falsafah hidup yang dipegang teguh olehnya.
“Seseorang belum utuh menjadi seorang manusia sebelum dia menjadi bagian dari sebuah perjuangan yang lebih besar dari dirinya sendiri. Itu salah satu (falsafah hidup) yang saya pegang,” kata dia.
Selain itu, ia juga mengutarakan beberapa falsafah dalam budaya Jawa.
“Ojo lali, ojo dumeh, ojo ngoyo. Artinya, jangan lupa, pelajaran dari agama, orang tua. Jangan sombong, dan jangan memaksakan diri,” lanjutnya.
Menhan Prabowo juga menyinggung Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani ajaran Ki Hajar Dewantara sebagai pegangan hidup lainnya yang ia amalkan sebagai pemimpin.
Pada kesempatan tersebut, Menhan Prabowo berpesan pada anak muda yang hadir untuk tidak mudah menyerah dan selalu menempa diri dengan pikiran positif.
“Saya titipkan ilmu, kalau dalam hatimu kau pikir kalah, sesungguhnya kau sudah kalah. Jadi, jangan pernah (berpikir kalah). Jangan takut jatuh, tidak mungkin manusia kuat itu, tidak pernah sakit,” imbuhnya.
Baca: Jadi Keynote Speaker di IdeaFest 2022, Prabowo Ungkap Tiga Tantangan Global
Menhan Prabowo mengapresiasi IdeaFest 2022. Ia mengatakan ruang diskusi yang terjalin di IdeaFest merupakan langkah baik untuk bertukar gagasan. Mengusung tema ‘Reality Re:defined’, festival kreatif tersebut berlangsung sejak Kamis (24/11) hingga Minggu (27/11). (un)