Jakarta, IDM – Pada rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, para skrikandi Pasmar 1 turut berpartisipasi dalam kegiatan demo terjun payung wanita TNI-Polri di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu (6/9).
Dikutip dari keterangan Pasmar 1, Kamis (7/9), pada demo terjun payung dalam rangka Spouse Program 43rd Asean Summit 2023 ini, Sertu TTU/W Yazella Agustin dan Sertu TTU/W Nina Puji Safitri menjadi perwakilan peterjun payung wanita dari Korps Marinir.
Baca Juga: Aksi Operasi Serangan Blufor Prajurit Yonif Raider 515 Kostrad di SGS 2023
Dilansir dari IDN Times, Yazella ialah anggota Korps Wanita TNI AL (Kowal) asal Padang, Sumatra Barat. Pengalaman pertama terjun payung oleh wanita ini ketika di Surabaya, Jawa Timur, pada 2017. Kini, dia sudah ratusan kali dijatuhkan di atas ketinggian hingga mendarat dengan selamat.
Sementara itu, dilansir dari Tribunnews, sosok Nina sebagai Kowal sempat mencuri perhatian pascaterjun bebas (free fall) bersama Kopaska dari ketinggian 7000 kaki, pada 2022. Dalam acara itu, Nina ikut beraksi bersama 16 prajurit dari Satkopaska Koarmada III lainnya.
Sebelumnya, sebagai ajang pertemuan antara pemimpin negara Asia Tenggara dan negara mitra, KTT ke-43 ASEAN di Jakarta bertujuan menguatkan pencapaian dan pondasi visi ASEAN 2045.
Baca Juga: Lawatan ke Australia, KSAL Kunjungi Maritime Border Command
Diharapkan, pertemuan KTT ke-43 ASEAN di Jakarta ini menjadi landasan penguatan kelembagaan ASEAN dari segi pembuatan keputusan yang efektif dan efisien.
Selain itu, diharapkan pertemuan KTT ke-43 ASEAN juga bisa menghasilkan beberapa kesepakatan penting, seperti penguatan infrastruktur ASEAN, food security, blue economy, dan green economy serta digital economy dan payment ecosystem. (at)
