Jakarta, IDM – Semarak perayaan HUT ke-77 TNI Angkatan Udara (TNI AU) tidak terlepas dari pertunjukkan demo udara yang dipersembahkan oleh para penerbang andal dan profesional TNI AU.
Manuver pesawat tempur, fly pass beragam pesawat angkut, pengibaran giant flag dengan helikopter, hingga atraksi aerobatik yang memukau dari Jupiter Aerobatic Team (JAT) dan Dynamic Pegasus telah meramaikan langit Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (9/4) lalu.
Usai sukses menunaikan tugas tersebut, para penerbang dan kru harus kembali ke home base satuan masing-masing. Dalam briefing akhir tim demo udara TNI AU yang digelar di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Senin (10/4), Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas) Marsdya TNI M. Tonny Harjono menyampaikan penghargaan dan apresiasinya atas kerja keras serta penampilan terbaik yang telah mereka berikan.
Baca Juga: Satgas Marinir Ambalat XXVIII Konsisten Patroli Patok Perbatasan Indonesia-Malaysia
Dengan latihan rutin dan profesionalitas para penerbang, kru, serta tim pendukung, Tonny menyebut penampilan tim demo udara TNI AU akhirnya dapat terlaksana dengan aman dan lancar. Selain itu, penampilan mereka juga berhasil memukau para tamu undangan dan penonton yang hadir.
“Utamakan keselamatan terbang dan kerja, jaga kesehatan, dan sampaikan salam kepada keluarga,” pesan Panglima Koopsudnas kepada para penerbang dan kru yang akan kembali ke home base masing-masing.
Dalam perayaan hari jadinya tahun ini, TNI AU mengerahkan puluhan alutsista dari sejumlah satuan. Khusus bagi tim demo udara yang berada di Posko Demo Udara Terminal Selatan, Lanud Halim Perdanakusuma, sejumlah pesawat yang dikerahkan meliputi pesawat tempur F-16 Fighting Falcon dari Skadron Udara 3 dan Skadron Udara 14 Lanud Iswahjudi Magetan serta Skadron Udara 16 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.
Baca Juga: Momen Keakraban KSAD Beserta Prajurit Pusbekangad di Peringatan Nuzulul Alquran
Selanjutnya, pesawat tempur T-50i Golden Eagle dari Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi dan pesawat tempur EMB-314 Super Tucano asal Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang.
Selain pesawat tempur, di posko yang sama juga terdapat pesawat propeller yang digunakan oleh JAT yakni pesawat KT-1 Wongbee dari Skadron Udara 102 Lanud Adi Soetjipto Yogyakarta dan Helikopter EC-120B Colibri asal Skadron Udara 7 Lanud Suryadarma Kalijati yang digunakan oleh Dynamic Pegasus. (yas)