Senin, 29 April 2024

Siapkan Calon Penerbang dan Teknisi, TNI AU Bersiap Operasikan Pesawat Angkut Berat Strategis A400M

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Salah satu komitmen Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk memperkuat pertahanan Indonesia dan memberikan alat utama sistem persenjataan (alutsista) terbaik untuk TNI diwujudkan dengan menghadirkan pesawat angkut berat strategis, A400M.

Untuk itu, TNI Angkatan Udara (TNI AU) saat ini tengah bersiap, di antaranya dengan menyiapkan calon penerbang dan teknisi A400M. Pasalnya, pada 12 Desember 2022, perusahaan Airbus Defence mengonfirmasi bahwa kontrak pembelian 2 pesawat angkut A400M Indonesia telah efektif. Dengan demikian, Indonesia resmi menjadi operator A400M kesepuluh di dunia.

Melansir keterangan TNI AU, perjanjian pembelian yang telah disepakati meliputi paket dukungan pemeliharaan dan pelatihan yang lengkap. Letter of Intent juga mencakup akuisisi empat pesawat A400M tambahan pada masa depan. Sehingga total nantinya TNI AU akan mengoperasikan enam unit A400M.

Baca Juga: Panglima TNI Periksa Kesiapan Prajurit Satbravo 90 Kopasgat

“Kehadiran pesawat angkut berat Airbus A400M ini akan meningkatkan kemampuan TNI Angkatan Udara, di mana A400M ini mampu untuk mengangkut kendaraan maupun senjata taktis, melakukan pengiriman personel dan barang untuk pendaratan di berbagai medan dengan landasan pendek, baik di aspal ataupun di tanah berumput,” sambung TNI AU di keterangan foto instagram @militer.udara, yang dikutip pada Sabtu (13/1).

Selain itu, A400M diketahui sebagai airlifter besar pertama yang mampu mengangkut beban berat, seperti truk bahan bakar berkapasitas 80 ton dan ekskavator.

Untuk pengangkutan strategis, A400M dapat mengangkut barang-barang serta alat logistik yang berat dan berdimensi lebar. Ruang angkut maksimal pesawat ini dapat menampung beban hingga 37 ton.

Baca Juga: Lanal Semarang Dapat Tambahan Kapal RHIB untuk Kawal Perbatasan Perairan Tanjung Emas

Pesawat ini mampu mengangkut 116 personel dengan perlatan lengkap siap tempur. Kemampuan lainnya adalah terbang dengan jarak tempuh 4.800 NM atau setara dengan 8.900 km.

Kehadiran A400M sekaligus menjadi bukti keberlanjutan modernisasi alutsista TNI AU. Melalui modernisasi alutsista ini diharapkan TNI AU semakin memiliki kekuatan serta kesiapan operasional yang baik, khususnya dalam menghadapi beragam potensi ancaman yang terus berkembang sesuai dengan situasi geopolitik dan geostrategis di tingkat global serta regional. (yas)

BERITA TERBARU

INFRAME

Warga Jatiwaringin Antusias Saat Wing Komando I Kopasgat Bagikan Jumat Berkah

Wing Komando I Kopasgat membagikan nasi box kepada masyarakat daerah Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jumat (26/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER