Rabu, 1 Mei 2024

PBB: Rusia Telah Halangi Bantuan untuk Korban Banjir Bendungan Kakhovka

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Rusia dilaporkan telah menolak bantuan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bagi masyarakat sipil yang terdampak banjir dari bendungan Kakhovka di daerah yang berada di bawah kontrol pasukan Rusia.

Bendungan Kakhovka yang hancur pada beberapa waktu lalu itu melepaskan gelombang banjir dari Sungai Dnipro ke pemukiman masyarakat di seluruh Ukraina selatan termasuk bagian wilayah Kherson yang diduduki Rusia.

Sebanyak ratusan rumah rusak dan 16.000 orang harus dievakuasi. Banjir juga telah mencemari pasokan air minum dan berpotensi merusak ekosistem.

Baca Juga: Ukraina Klaim Berhasil Rebut Delapan Wilayah dari Pasukan Rusia

Dilansir dari Al Jazeera, Selasa (30/6), PBB berupaya untuk memberikan bantuan kemanusiaan bagi warga yang terdampak banjir. Namun, Rusia disebut telah menghalangi jalur logistik dan menolak bantuan PBB di Kherson.

PBB pun mendesak Rusia untuk bertindak sesuai dengan kewajibannya berdasarkan hukum humaniter internasional.

“PBB akan terus melakukan semua yang dapat dilakukan untuk menjangkau semua orang termasuk mereka yang menderita akibat penghancuran bendungan beberapa waktu lalu,” kata Denise Brown, koordinator kemanusiaan PBB untuk Ukraina.

Baca Juga: Helikopter Apache Israel Serang Kamp Palestina, 5 Orang Tewas

“Mereka sangat membutuhkan bantuan untuk menyelamatkan nyawa, di mana pun mereka berada. Bantuan ini tidak dapat ditolak karena banyak orang membutuhkannya,” tambahnya.

Hingga kini, korban tewas akibat bencana tersebut telah meningkat menjadi 52 orang. Sementara, lebih dari 11.000 orang telah dievakuasi dari kedua belah pihak. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER