Jakarta, IDM – Pangkalan TNI AL (Lanal) Cilacap mengamankan ribuan amunisi yang diduga berasal dari kapal perang yang tenggelam pada Perang Dunia II di alur perairan dermaga PT SBI, Desa Bonsayur, Sabtu (15/7).
Dikutip dari keterangan Dispenal, Senin (17/6), ribuan amunisi tersebut ditemukan oleh dua nelayan, yaitu Mukmin (35) dan Surono (45) saat beraktivitas mencari ikan di Perairan Cilacap.
Baca Juga:Â Pangdam Cenderawasih Resmikan Empat Kodim Baru di Papua
Pascamenemukan amunisi tersebut, kedua nelayan berinisiatif segera melaporkan penemuan ini kepada Lanal Cilacap pada Sabtu malam.
Barang bukti yang ditemukan berupa lempengan besi, peluru tajam kaliber 12,7 mm, dan kaliber 7,62 mm dalam kondisi serbuk amunisi sudah terbuang dan kondisi selongsong dengan proyektil terpisah.
Kemudian, Lanal Cilacap melaksanakan peninjauan lokasi daerah penemuan amunisi di bawah laut yang diduga berasal dari kapal perang pada era Perang Dunia II yang tenggelam di perairan alur pelayaran Cilacap.
Baca Juga:Â KRI Frans Kaisiepo-368, Kapal Perang Turki dan Bangladesh Bermanuver di Laut Mediterania
Kondisi kapal sudah tidak utuh dan dinding kapal sebagian hilang serta geladak sudah hancur. Amunisi yang ditemukan tidak jauh dari posisi tenggelamnya kapal tersebut.
Untuk mencegah dan menghindari penyalahgunaan senjata dan amonisi yang kemungkinan masih tersisa oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, Lanal Cilacap mengidentifikasi titik penemuan amunisi dan pengamanan area perairan tersebut. (at)